Libur Natal dan Tahun Baru 2024, Jaringan XL Axiata Siap Hadapi Lonjakan Trafik yang Diprediksi Naik 20 Persen

Selain itu, juga telah disiapkan rencana rekayasa jaringan jika terjadi kepadatan trafik di suatu lokasi, termasuk pengerahan armada Mobile BTS (MBTS) di berbagai lokasi yang diprediksi akan mengalami lonjakan trafik. Rekayasa jaringan yang dilakukan ini berupa pengalihan atau pemecahan trafik jika terjadi kepadatan di suatu area. Dengan demikian, lonjakan trafik di suatu lokasi tidak akan menyebabkan penurunan kualitas layanan kepada pelanggan.

Tidak kurang dari 57 unit MBTS telah ditempatkan di berbagai lokasi yang membutuhkan dukungan penguatan kualitas sinyal. Titik-titik lokasi yang dimaksud antara lain meliputi jalur transportasi utama, lokasi tujuan wisata, pusat keramaian, hingga terminal bus, stasiun kereta, serta bandar udara.

 

Gede optimis kualitas layanan data selama liburan panjang nanti akan tetap prima dan pelanggan akan tetap mendapatkan kenyamanan sesuai dengan yang mereka butuhkan.

“Selain persiapan khusus dalam menyambut masa liburan ini, performa jaringan data juga akan terbantu oleh selesainya fiberisasi di ratusan kota di berbagai daerah, baik di sebagian besar Jawa dan luar Jawa. Kesiapan jaringan XL Axiata juga didukung oleh pembangunan jaringan dan peningkatan kualitas yang memang kami laksanakan terus menerus di sepanjang tahun di berbagai wilayah di seluruh Indonesia,” imbuh Gede.

Untuk Jaringan Fixed Mobile Convergence, XL Axiata juga sudah melakukan optimasi dengan penambahan kapasitas, karena diperkirakan akan terjadi lonjakan trafik lebih dari 21 persen dari hari normal. Saat ini tercatat ada lebih dari 235 ribu pelanggan layanan Home.

 

Pencapaian tersebut tidak terlepas dari semakin luasnya jaringan XL SATU Fiber yang kini telah mencapai 2 juta home passed yang tersebar di lebih dari 75 kota/kabupaten, termasuk lebih dari 12 kota/kabupaten tambahan dalam tiga bulan terakhir.

Kota-kota yang diprediksi akan mengalami lonjakan trafik adalah kota-kota yang juga menjadi tujuan berlibur masyarakat, antara lain di Sumatera Utara, Jawa Tengah, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Bali, dan Lombok. Kenaikan trafik diperkirakan akan terjadi di area-area yang memiliki komunitas Nasrani cukup besar, yang merayakan Natal, seperti di Sulawesi Utara, Sumatera Utara, serta Nusa Tenggara Timur.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan