Selanjutnya, Heri memaparkan, pihak keluarga, menolak untuk dilakukan autopsi dan menganggap kejadian tersebut sebagai musibah.
“Maka dari itu dari pihak keluarga berkeberatan untuk melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Banjaran serta menolak untuk dilakukan autopsi dan membuat surat pernyataannya karena pihak keluarga menganggap kejadian tersebut sebagai musibah,” pungkasnya. (Agi)
Baca juga: Tren Kasus COVID-19 Kembali Meningkat, Pj Bupati Bandung Barat: Jangan Berlebihan Meresponnya
