Jabar Ekspres – Prabowo Subianto, calon presiden nomor urut 2, terancam kehilangan dukungan dari kalangan menengah ke atas dan intelek karena sikap tempramen yang ditampilkannya pada debat pertama Capres Pilpres 2024.
“Sikap seperti itu, temperamen, dari segi materi debat juga, bukan tidak begitu menguasai ya tapi tidak jelas apa ide yang akan disampaikan,” sambungnya.
Asrinaldi mencontohkan, saat Prabowo menanggapi pertanyaan calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo tentang penanganan kasus HAM masa lalu. Prabowo menilai pertanyaan Ganjar bersifat tendensius dan memojokkan dirinya.
Baca Juga:Dalam 24 Jam, Gunung Merapi Muntahkan Guguran Lava Belasan KaliKarena Hal Ini Firli Bahuri Minta Dewas KPK Tunda Sidang Etik
Prabowo Subianto masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki citranya di debat selanjutnya. Namun, jika Prabowo tidak bisa mengendalikan emosinya, maka ia akan semakin kehilangan dukungan dari kalangan menengah ke atas dan intelek.
