Potensi Kebakaran di Musim Hujan, Damkar Kota Cimahi Imbau dengan Cara Ini

JABAR EKSPRES, CIMAHI – Kebakaran selama musim hujan dapat terjadi sewaktu-waktu. Penyebabnya antara lain, kebocoran gas pada kompor atau gangguan listrik yang dapat menyebabkan korsleting.

Maka dari itu, Damkar Kota Cimahi melakukan sosialisasi pengenalan profesi pemadam kebakaran di lingkup pendidikan. Pelaksanaan sosialisasi tersebut dilaksanakan di Mako Damkar, Cimahi Selatan pada, Rabu 6 Desember 2023.

Sebanyak 39 siswa dari dua kelompok belajar (Kober), beserta orang tua, dan enam guru, mengikuti sosialisasi penanganan kebakaran. Tujuannya adalah untuk memberikan edukasi pencegahan kebakaran di lingkup rumah tangga khususnya pada orang tua siswa.

Baca juga: Geger! Polres Sukabumi Amankan 2 Dukun, Ternyata Gara-gara Ini

Plt Kabid Damkar Cimahi, Aep Mulyana mengatakan potensi kebakaran di musim hujan bisa saja terjadi akibat gas dari kompor bocor, ketidaktahuan masyarakat dalam menangani api, dapat berakibat fatal.

“Sosialisasi ini untuk memberikan pemahaman terkait kebakaran. Khususnya pada anak-anak dan orang tua nya serta pada masyarakat umum,” jelasnya pada Jabar Ekspres di Mako Damkar Cimahi Selatan, Rabu 6 Desember 2023.

Menurutnya, pemahaman penanganan kebakaran akibat gas bocor perlu diterapkan guna mengantisipasi kebakaran di rumah tangga, khususnya pada ibu rumah tangga yang setiap hari bergelut di dapur.

“Di samping anak-anaknya, orang tuanya juga diberikan pemahaman terkait pemadaman api ringan, seperti kompor gas. Menanggulangi kebakaran akibat gas bocor dan keberanian dari masyarakat. Jadi dikasih pemahaman, ketika bocor, apinya bisa di tutup dengan kain basah atau dengan telunjuk jari,” jelas Aep.

Aep menerangkan, api yang keluar dari gas LPG dapat langsung dipadamkan hanya dengan telunjuk tangan. Ia mencontohkan dengan menutup lubang regulator, karena terdapat jarak antara lubang gas dan api.

“Ketika gas keluar dari regulatornya ada space antara lubang gas dengan api. Bisa ditutup dengan telunjuk bagian gasnya karena itu dingin,” terangnya.

Sementara itu, potensi kebakaran akibat korsleting listrik pun bisa menjadi pemicu terjadinya kebakaran, baik di rumah tangga, perkantoran, atau pun perusahaan.

“Kalau untuk listrik, biasanya instalasi listrik yang sudah lama dan bertahun-tahun. Biasanya anak-anak muda yang nge-charge ponsel atau laptop di colokan yang menumpuk, dan di letakan diatas kasur sehingga percikan api itu yang bisa jadi pemicu kebakaran,” jelasnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan