Spanyol dianggap sukses jika berhasil lolos dari Grup B yang dianggap sulit. Mereka harus bersaing dengan Italia, Kroasia, dan Albania. Jika berhasil keluar sebagai juara grup, mereka akan menghadapi tim peringkat tiga dari Grup A, D, E, atau F, namun mereka juga bisa bertemu dengan tim unggulan seperti Jerman dan Portugal, serta kemungkinan Perancis.
Inggris memiliki grup yang dianggap paling mudah, tetapi rute mereka menjadi lebih sulit mulai dari perempat final. Mereka bisa bertemu dengan runner-up dari Grup B dan kemungkinan juga bertemu dengan Perancis atau Belgia di perempat final. Jika Portugal gagal finis sebagai juara grup, mereka juga bisa menjadi lawan yang sulit.
Perancis diharapkan akan memuncaki Grup D. Jika berhasil, mereka akan bertemu dengan runner-up dari Grup F, bukan tim peringkat ketiga. Kemungkinan besar mereka akan bertemu dengan Inggris di semifinal.
Belgia juga mendapatkan keuntungan dari hasil drawing dengan grup yang dianggap mudah. Mereka bisa bertemu dengan tim peringkat tiga dari Grup A, B, C, atau D di babak 16 besar, tetapi mereka harus waspada dengan kemungkinan bertemu dengan Spanyol, Kroasia, atau Italia di perempat final, sebelum akhirnya berhadapan dengan Inggris di semifinal.
Portugal memiliki peluang bagus di Grup F, tetapi hasil play-off akan menentukan lawan mereka di babak 16 besar. Jika berhasil finis sebagai juara grup, mereka akan menghadapi tim peringkat ketiga dari Grup A, B, atau C di perempat final, tetapi harus hati-hati dengan kemungkinan bertemu dengan Perancis atau Belgia di perempat final, serta Jerman atau pemimpin Grup B.
Grup B dianggap sebagai pilihan grup teratas dengan adanya Spanyol, Kroasia, dan Italia. Spanyol dianggap memiliki risiko lebih besar dibandingkan tim unggulan lainnya.