JABAR EKSPRES – Penertiban pedagang kaki lima diklaim Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung sudah tertata. Di antaranya kondisi PKL di dua kawasan, yakni Tegalega dan kawasan Alun-alun. Para PKL telah direlokasi ke tempat yang diperbolehkan untuk berdagang.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, adapun sisanya yang belum direlokasi, dalam waktu dekat bakal segera dipindahkan ke tempat yang sudah ditentukan.
BACA JUGA: Kawasan Stasiun Cimekar Tergenang Banjir, Akses ke Kereta Cepat Whoosh Terhambat
Menurutnya, penataan PKL di dua kawasan tersebut sudah masuk dalam babak final. Seperti PKL di kawasan Tegalega. Dia menjelaskan, mereka disiapkan untuk menempati area yang sudah disiapkan Pemkot Bandung.
“Alhamdulillah, PKL di Tegalega sudah lebih tertib. Kami masih menunggu progress CSR dari pihak ketiga ini sedang dibangun (terkait penataan PKL),” ucap Ema kepada wartawan di Bandung, Jumat, 1 Desember 2023.
Adapun penataan PKL di kawasan Tegalega meliputi area barat dan timur. Sekitar 270 PKL di wilayah barat dan sekitar 235 PKL di wilayah timur sudah dipindahkan ke dalam kawasan Tegalega.
BACA JUGA: Dalam 2 Tahun, Kasus Mental Health di Kota Bandung ‘Meroket’
Dia memastikan, hal itu segera terealisasi dalam dua sampai tiga minggu ke depan. Sementara PKL di kawasan Alun-alun sudah siap menempati area basemen. Ada sebanyak 90 PKL dipindahkan ke basemen.
“Kalau PKL di Alun-alun itu pada 7 Desember mereka sudah komitmen pindah ke basemen. Tanggal 12, semoga pak Wali Kota bisa meresmikan kawasan ini,” pungkasnya. (zar)