JABAR EKSPRES – Masalah banjir yang sempat menerjang sekitar wilayah Pasar Induk Gedebage, pada dua hari yang lalu, menjadi sorotan aktivis lingkungan. Pasalnya, hal tersebut merupakan persoalan menahun yang belum juga teratasi.
Ketua Badan Pengawas (BP) Forum Komunikasi Kader Konservasi Indonesia (FK3I) Jawa Barat, Dedi Kurniawan menyebut, banjir yang terjadi di Pasar Gedebage mengakibatkan pedagang rugi. Terlebih masalah sampah pun menyebabkan drainase tidak berjalan.
“Kami melihat pemerintah seperti abai. Pengelola pun sama. Kedua pihak terkesan tidak ada niat perbaikan terhadap pengelolaan Pasar Gedebage,” akunya.
Baca Juga:Usung konsep Girls Power, SMAN 20 Bandung Sukses Melaju ke Big FiveSMA Trinitas Bandung Kembali Tantang Sang Jawara Tahun Lalu
“Karena sudah banyak pedagang yang gulung tikar akibat pengelolaan pasar yang carut marut. Kami menuntut pengelola pasar mundur dari jabatan,” ucap Dedi.
“Atau pemerintah segera mengambil alih pengelolaan serta dilakukan audit atas impelemntasi pengelolaan pasar yang tidak sesuia dan berjalan dengan baik,” pungkasnya. (zar)