JABAR EKSPRES – Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kota Bandung pada 2023 mengalami penurunan. Tapi trend penurunan itu masih lebih rendah jika dibanding dengan periode tahun sebelumnya.
Badan Pusat Statistik (BPS) Jabar mencatat bahwa TPT Kota Bandung pada Agustus 2023 ada di angka 8,83 persen. Angka itu menunjukkan penurunan sebesar 0,72 persen jika dibanding TPT pada Agustus 2022 yang berada di angka 9,55 persen.
Berdasar catatan BPS pula, penurunan TPT itu tentu masih rendah jika dibanding periode Agustus 2021 ke Agustus 2022. TPT pada Agustus 2021 ada di angka 11,46 persen. Artinya ke periode Agustus 2022 bisa turun 1,91 persen.
BACA JUGA: Berebut Lowongan Kerja, Ribuan Orang Serbu Job Fair Kiara Artha Park Bandung
Berkaitan dengan itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna mengungkapkan, pihaknya mengakui bahwa TPT Kota Bandung sempat naik saat pandemi Covid-19. Yakni tembus di angka 11,46 persen. “Sekarang itu sebenarnya sudah turun ke 9,55 persen lalu sekaran (2023.red) ada di 8,83 persen,” tuturnya selepas pembukaan Job Fair di Kiara Artha Park, Selasa (21/11)
Menurut Ema, penurunan TPT itu juga linier dengan kondisi perekonomian di Kota Bandung. Termasuk berkurangnya masyarakat miskin. BPS mencatat inflasi Kota Bandung pada Oktober 2023 secara m-to-m di angka 0,08 persen.
Walaupun angka penurunan TPT lebih rendah, tapi capaian itu tetap patut disyukuri dan terus ditingkatkan.
“Makanya kegiatan seperti ini (Job Fair.red) sudah tepat,” imbuhnya.
Ema berharap kegiatan Job Fair itu bisa terus ditingkatkan di tahun yang akan datang.
“Tinggal kesepakatan dengan DPRD, volumenya ditingkatkan. Dulu sekali sekarang dua kali. Kenapa tidak tahun depan bisa 3 sampai 4 kali,” cetusnya.
BACA JUGA: Lapangan Kerja di Bandung Sempit, Warga Dipaksa Berebut
Di sisi lain, Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandung juga telah meluncurkan beberapa terobosan program untuk menekan pengangguran. Seperti berbagai program pelatihan kerja.(son)
