Jabar Ekspres – Kemenangan Spanyol atas Georgia di laga kualifikasi Euro 2024 terasa hambar. Pasalnya, kemenangan tersebut harus dibayar mahal dengan cederanya Gavi, gelandang muda Barcelona.
Spanyol melawan Georgia dalam laga terakhir Grup A Kualifikasi Piala Eropa 2024. Kedua tim berduel di Estadio Municipal Jose Zorilla pada Senin, 20 November 2023 dini hari WIB.
Gavi mengalami cedera lutut parah saat baru bermain selama 26 menit. Pemain berusia 19 tahun itu harus ditarik keluar lapangan setelah lututnya terkilir dengan tidak wajar. Ia digantikan oleh pemain Athletic Bilbao, Oihan Sancet.
BACA JUGA: Harapan Indonesia Pupus, Meksiko Pesta Gol Lolos 16 Besar Piala Dunia U-17
Ia terlihat menangis saat berjalan tertatih-tatih ke luar lapangan. Cederanya tersebut tentu menjadi pukulan telak baginya dan Barcelona.
Baginya, cedera ini bisa menjadi akhir musimnya. Cedera ACL biasanya membutuhkan waktu pemulihan selama 6-9 bulan.
Bagi Barcelona, cedera Gavi menjadi kehilangan besar. Gavi merupakan salah satu pemain kunci di tim asuhan Xavi Hernandez.
Kabar cedera juga menjadi kabar buruk bagi Timnas Spanyol. Gavi merupakan salah satu pemain muda yang diandalkan Luis de la Fuente.
Ferran Torres salah satu pemain Timnas Spanyol sebut kemenangan Spanyol atas Georgia memang penting untuk mengamankan tiket ke Euro 2024. Namun, kemenangan tersebut terasa hambar karena cedera Gavi.
BACA JUGA: Ini Rencana Erick Thohir untuk Timnas Indonesia U-17
“Sebuah kemenangan yang penting untuk mengakhiri fase kualifikasi dengan baik, namun dengan perasaan pahit karena cedera yang menimpa Gavi,” ungkap Torres seperti dilansir ESPN.
