JABAR EKSPRES- Produk Israel yang Diboikot. Dibawah ini adalah daftar produk yang berasal dari Israel atau terafiliasi dengan negara tersebut yang telah menjadi sasaran boikot secara internasional.
Di seluruh dunia, masyarakat kini memiliki cara untuk mendukung saudara-saudara mereka di Palestina, bukan dengan perang, tetapi dengan melakukan boikot terhadap produk-produk tersebut. Gerakan boikot ini semakin mendapat perhatian di Indonesia setelah Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa nomor 83 tahun 2023 yang menyatakan bahwa mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina dari agresi Israel adalah sebuah kewajiban.
Masyarakat Indonesia semakin gencar dalam melakukan boikot terhadap produk atau perusahaan yang dianggap mendukung Israel. Baru-baru ini, MUI secara resmi mengumumkan fatwa haram terhadap produk-produk yang bersikap pro terhadap Israel. Dalam konteks ini, setiap umat Islam di Indonesia diwajibkan untuk tidak membeli atau menggunakan produk yang berasal dari negara tersebut, termasuk makanan, minuman, dan produk lainnya.
BACA JUGA: Vladimir Putin Putuskan Mencalonkan Diri di Pilpres 2024, Siapa Lawannya?
Berikut adalah beberapa produk Israel yang diboikot dan perusahaan yang menjadi target boikot:
- McDonald’s dan Burger King
McDonald’s Israel mendapat kecaman karena menyumbangkan makanan gratis kepada tentara Israel. Respons terhadap McDonald’s berbeda di berbagai negara, dengan beberapa waralaba seperti di Kuwait dan Malaysia memberikan klarifikasi bahwa mereka telah memberikan sumbangan ke Palestina. Burger King juga dilaporkan turut menyumbangkan makanan kepada tentara Israel, memicu seruan boikot di beberapa negara.
- Starbucks
Starbucks terlibat dalam kontroversi setelah menggugat serikat pekerja Starbucks Workers United yang dianggap pro-Palestina. Namun, Starbucks membantah klaim ini dan menyatakan bahwa gugatan tersebut terkait dengan penggunaan nama Starbucks tanpa izin, bukan terkait sumbangan kepada Israel.
- KFC dan Pizza Hut
Selain McDonald’s, perusahaan waralaba lainnya seperti KFC dan Pizza Hut juga menjadi target boikot di berbagai negara karena dianggap bersikap pro terhadap Israel. Seruan untuk boikot semakin meluas terhadap perusahaan-perusahaan Amerika.
- Coca-Cola, Pepsi, dan Nestle
Parlemen Turki secara tegas memboikot Coca-Cola dan Nestle. Sementara Pepsi dianggap sebagai produk barat yang mendukung Israel.