JABAR EKSPRES, CIMAHI – Perhatian utama masih terfokus pada isu sampah, terutama dengan masuknya musim pancaroba yang disertai curah hujan ringan hingga tinggi di Kota Cimahi.
Penanganan sampah yang berserakan di Cimahi Selatan terus diupayakan oleh pihak Kecamatan. Dikhawatirkan dapat menyebabkan genangan air di sejumlah ruas jalan, terutama di gang-gang rumah warga.
Ceppy menerangkan, masyarakat terus diimbau dengan cara sosialisasi pada setiap RT dan RW, agar sampah tidak berserakan di jalanan terutama saat musim hujan. Karena masih ada sampah yang berserakan di jalan.
Baca Juga:Tiba di Kota Bogor, Iring-iringan Pawai Kirab Pemilu 2024 Dijaga Ketat Polisi: 508 Personel Diterjunkan!Korban Perundungan Alami Patah Tulang, Begini Tanggapan Pj Wali Kota Sukabumi
“Memang terdeteksi yang masih buang sampah itu masih ada, apalagi sekarang di musim hujan sampah yang terbawa air itu masih ada. Namun, sejak sebelum ada program pilah sampah memang masih ada yang buang sampah sembarang. Tapi sekarang sekarang berkurang, karena sedikitnya mereka disiplin,” ujarnya.
Saat disinggung terkait masyarakat yang masih belum mengetahui jadwal pembuangan sampah di Tempat Penampungan Sementara (TPS), Ceppy mengatakan, pihaknya terus memberikan sosialisasi pada masyarakat, dan sampai saat ini masyarakat sudah memahami jadwal pembuangan ke TPS.
“Jadwal TPS itu sudah kelihatan masyarakat tertib, kita juga berharap untuk ke depannya pemilahan sampah itu jadi prioritas dalam pengolahannya,” kata Ceppy.
Genangan air akibat sampah yang tersumbat, Kecamatan Cimahi Selatan mengupayakan dengan melakukan pertemuan dengan RT, RW, dan Kelurahan untuk memberikan informasi pada masyarakat agar tidak membuang sampah ke selokan.