JABAR EKSPRES – Tubuh yang kekurangan kandungan gula atau kekurangan glukosa dapat menyebabkan berbagai bahaya atau masalah bagi kesehatan tubuh. Gula atau glukosa sendiri merupakan sumber utama energi bagi tubuh, dan otak manusia.
Namun penting juga diketahui bahwa kadar gula dalam tubuh perlu diperhatikan dengan serius. Kadar gula yang normal diketahui berkisar antara 140 mg/dL.
Berikut ini terdapat beberapa bahaya yang dapat terjadi apabila kekurangan glukosa dalam tubuh, antara lain:
Bahaya Kekurangan Gula
- Hipoglikemia
Kekurangan gula dalam darah bisa menyebabkan hipoglikemia, yang merupakan kondisi di mana kadar gula darah terlalu rendah. Ini dapat menyebabkan gejala seperti pusing, berkeringat, gemetar, kebingungan, dan bahkan pingsan.
BACA JUGA: Konsumsi Popcorn Secara Berlebihan? Ketahui Bahayanya Bagi Kesehatan
- Gangguan kognitif
Otak sangat sensitif terhadap perubahan kadar glukosa dalam darah. Kekurangan gula dapat berbahaya hingga mengganggu fungsi kognitif, termasuk kemampuan berpikir, konsentrasi, dan daya ingat.
- Kelemahan otot
Kurangnya gula dalam tubuh dapat menyebabkan kelemahan otot, gemetar, dan penurunan daya tahan fisik.
- Perubahan mood
Kekurangan gula dapat mempengaruhi mood seseorang, menyebabkan iritabilitas, kecemasan, dan bahkan depresi ringan.
BACA JUGA: Masuk dalam Jenis Hama, Ketahui Bahaya Kutu Beras!
- Nyeri kepala
Beberapa orang mengalami sakit kepala saat kadar gula darah mereka terlalu rendah.
- Gangguan pencernaan
Kekurangan gula juga dapat memberikan dampak berbahaya seperti mempengaruhi sistem pencernaan, menyebabkan gejala seperti mual, muntah, dan diare.
- Risiko kejang
Kadar glukosa yang sangat rendah dalam darah dapat meningkatkan risiko kejang pada individu yang rentan.
- Gangguan jantung
Kadar gula yang rendah dalam jangka panjang dapat berkontribusi pada gangguan jantung, seperti aritmia.
- Kehilangan kesadaran
Jika hipoglikemia tidak diatasi dengan cepat, seseorang dapat kehilangan kesadaran, yang dapat berpotensi mengancam nyawa.