Renbis yang Disusun PT Jamkrida Jabar Belum Sesuai Keingginan DPRD

JABAR EKSPRES – PT Jamkrida Jabar tengah merengek untuk mendapat suntikan modal. Sebagai salah satu syarat pertimbangan, DPRD Jawa Barat meminta Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) itu menyusun rencana bisnis (renbis).

Tetapi, renbis yang disusun oleh perusahaan yang berkantor di Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung itu belum sesuai dengan yang diharapkan. Sehingga membutuhkan revisi atau perbaikan.

Staf Legal PT Jamkrida Jabar Galih Faishal mengungkapkan, pihak perusahaan telah menyusun renbis sebagai salah satu pertimbangan dalam proses usulan penyertaan modal tersebut. “Kami sudah susun, tapi yang diminta Dewan jangka 10 tahun. Sementara yang kami susun baru jangka 5 tahun,” terangnya kepada Jabar Ekspres, Jumat (13/10).

BACA JUGA: Upaya Penyelesaian Sampah di Bandung Raya Terus Dilakukan

Galih menambahkan, penyertaan modal yang kini diajukan itu tentu cukup berarti bagi perusahaan. Hal itu untuk memperkuat struktur keuangan perusahaan.

Kemudian juga untuk meningkatkan kapasitas perusahaan untuk melakukan penjaminan. Di samping itu juga untuk memperluas jangkauan pemasaran, termasuk meningkatkan jumlah UMKM yang dapat dijamin. “Itu juga untuk meningkatkan kepercayaan dari mitra perbankan terutama bank-bank Himbara dan bank swasta nasional,” sebutnya.

Saat ini DPRD Jabar juga telah membentuk panitia khusus (pansus) yang akan spesifik membahas raperda terkait usulan penyertaan modal itu. Pembentukan Pansus V itu dilakukan pada Rabu, 27 September 2023 lalu.

Dalam paripurna tersebut terpilih yang bakal menjadi ketua pansus adalah Politikus Partai Demokrat Sugianto Nanggolah. Beberapa anggota pansusnya adalah, Thoriqoh Nashrullah Fitriyah, Abdul Harris Bobihoe, Tobias Ginanjar, hingga Dede Chandra.

BACA JUGA: Biang Kerok Tingginya Gearing Ratio PT Jamkrida Jabar karena Ledakan Klaim

Modal saat ini yang dimiliki PT Jamkrida Jabar ada di angka Rp300 miliar. Lalu modal dasar yang perlu ditetapkan sebesar Rp1,2 triliun. Dengan penambahan modal disetor yang dibutuhkan segera Rp146,8 miliar di 2023.

Di sisi lain, Penjabat (Pj) Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin menambahkan, penyertaan modal untuk PT Jamkrida Jabar itu salah satunya untuk memperkuat struktur keuangan dan menjaga gearing ratio perusahaan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan