JABAR EKSPRES – Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan pihak terkait lainnnya, melakukan aktivitas membersihkan pantai Cibutun atau pesisir Loji Desa Sangrawayang kecamatan Simpenan, kegiatan ini di motori oleh Kodim 0622 Kabupaten Sukabumi.
Diketahui, kegiatan tersebut masuk dalam rangkaian hari jadi TNI ke 78, hal itu dikatakan oleh Dandim 0622 Kabupaten Sukabumi, Letkol Inf Anjar Ari Wibowo.
“Giat bersi-bersih sampah ini sebagai bentuk kepedulian masyarakat di moment hari jadi TNI ke 78, yang berlangsung pada tanggal 4 sampai 7 Oktober mendatang,” Ungkapnya pada Rabu (4/10/2023) seperti di kutip Jabar Ekspres dari laman resmi pemerintah Kabupaten Sukabumi.
BACA JUGA : Di Hadapan Ibu Negara Iriana Jokowi, Dekranasda Cirebon Ikut Promosikan Produk IKM
Kemudian, ia juga menambahkan bahwa tidak ingin terbawa isu yang kini sedang berkembang soal pantai tersebut, menurut dirinya, aksi nyata tersebut juga merupakan bentuk kepedulian bersama dalam menciptakan lingkungan bersih dan asri.
“Kita tidak usah menanggapi isu-isu yang tengah terjadi, mari kita buktikan bahwa kita masyarakat kabupaten Sukabumi peduli terhadap kebersihan lingkungan,” tegasnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, aksi tersebut melibatkan lebih dari 1200 partisipasi semua kalangan, yang dibantu dengan 1 unit loader, 3 traktor, dan 3 beko.
BACA JUGA : Kekeringan Landa Sukabumi, BPBD Distribusikan 27.480 Liter Air Bersih untuk Warga
Kemudian, saat ini pihak terkait tengah mengkaji penyebab terjadinya penumpukan sampah di kawasan pantai Cibutun Desa Sangrawayang kecamatan Simpenan tersebut.
Sebelumnya sekira pada tanggal 1 Oktober, Pandawara grup, Sebagai kelompok pemuda yang gemar membersihkan tumpukan sampah, memutuskan untuk melakukan aktivitas Clean Up tersebut di pantai Cibutun Sukabumi.
Dalam salah satu postingan grup tersebut, menjelaskan bahwa pantai Cibutun, Desa Sangrawayang kecamatan Simpenan tersebut di nobatkan sebagai pantai terkotor ke empat di Indonesia versi mereka, yang mana hal tersebut menimbulkan pro dan kontra di berbagai kalangan.
Namun hingga kini, diketahui Pandawara grup akan melakukan aksinya tersebut pada Jum’at (6/10) dan Sabtu (7/10) mendatang, dengan mengajak semua pihak untuk berkolaborasi dan mencoba mengurangi sampai yang ada di pantai tersebut. (Mg9).
