JABAR EKSPRES — TPA Kopi Luhur Cirebon, menyala lagi. Kali ini api muncul dari titik kebakaran baru, pasalnya api muncul dari pucuk gunungan baru.
Hal ini disampaikan Kepala Bidang Pengendalian Pemadaman dan Penyelamatan Kebakaran Kota Cirebon, Muhammad Luthfy Iqbal, disela-sela pemadaman api. Diperkirakan api muncul pada Jumat siang, 29 September 2023.
BACA JUGA: Damkar Kota Cirebon Masih Dalami Penyebab Kebakaran TPA Kopi Luhur Cirebon
Luthfy dan tim tiba dilokasi dan langsung berupaya melakukan pemadaman, proses pemadaman masih dengan sistem keduk siram menggunakan alat berat eskavator.
“Jam habis jumat baru ada laporan ada titik asap,” katanya sembari wara wiri melokalisir api agar tidak meluas.
Dari asap tebal yang ditemukannya, Luthfy kemudian mengeduk titik timbulnya asap lalu tidak lama setelah itu api mulai muncul.
“Asapnya tebal kalau ada asap dibawah permukaaan ketiga kalinya. Ini belum keliatan api. kita antisipasi,” ujarnya.
Jika dihitung, pihaknya melakukan pemadaman ke tiga kalinya.
BACA JUGA: DPKP Kota Cirebon Prediksi Titik Asap Masih Berpotensi Api
Akibat angin kencang, asap dari sisa bakaran sampah ini mengganggu aktivitas masyarakat dan masuk ke pemukiman.
“Cek dibawah jalan tol aman dan pemukiman aman, radiusnya aman, kena asap pergerakan vertikal asapnya lumayan gede,” ulasnya.
Alat berat masih digunakan guna memudahkan armada ke lokasi titik kebakaran, “Pakai ekskavator dan damkar dukram,” bebernya.
Pemadaman yang ketiga kalinya ini, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelematan Kota Cirebon menurun dua unit armada secara bergantian. “Dua armada dan satu diatas,” tutupnya. (Mg7)