Rekomendasi Cara Merilis Stres Bagi Generasi Sandwich, Agar Tetap Sehat Mental

ILUSTRASI: Cara Generasi sandwich merilis stress untuk menjaga kesehatan mentalnya. (freepik)
ILUSTRASI: Cara Generasi sandwich merilis stress untuk menjaga kesehatan mentalnya. (freepik)
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Istilah Generasi sandwich mulai ramai diperbincangkan beberapa tahun terakhir. Istilah ini untuk menggambarkan mereka yang punya peran ganda dalam urusan keuangan karena harus membiayai tiga generasi yaitu dirinya sendiri, orang tua, dan anak.

Posisi ini diibaratkan isian roti lapis yang harus menanggung beban kedua lapis “roti” atau generasi yang ada di atas (orang tua) dan di bawah (anak).

Istilah generasi sandwich awalnya digunakan untuk perempuan di usia 30-40 tahun yang harus merawat anak sekaligus memenuhi kebutuhan orang tua, teman, dan orang-orang lainnya.

Baca Juga:Hanya Dua Kali Pakai, Jerawat Langsung Minggat Berkat Bedak SaripohatjiViral, Siswa SMP di Cilacap Dianiaya Oleh Ketua Kelompok Siswa Secara Membabi Buta Dihadapan Puluhan Siswa Lainnya

Dan kini rujukan itu juga melebar pada laki-laki yang juga memberikan dukungan yang sifatnya lebih praktis seperti memberikan uang.

Besarnya tekanan yang diterima oleh generasi sandwich ini, membuat mereka menjadi rentan mengalami stress hingga depresi.

Untuk menjaga kesehatan mentalnya, ada beberapa tips yang bisa dilakukan generasi sandwich untuk merilis atau melepaskan stres atau depresi yang dialaminya.

Tips untuk Menjaga Kesehatan Mental

1. Jangan Ragu Mencari Dukungan

Jangan ragu untuk mencari dukungan dari teman, keluarga, atau konselor. Bicarakan perasaan dan tantangan yang Anda alami.

2. Persetankan Diri Sendiri

Ingatkan diri Anda bahwa Anda tidak bisa melakukan segalanya dengan sempurna. Jangan terlalu keras pada diri sendiri. Prioritaskan diri Anda juga.

3. Atur Waktu untuk Diri Sendiri

Luangkan waktu untuk merawat diri sendiri. Ini bisa termasuk berolahraga, meditasi, membaca, atau melakukan hobi yang Anda nikmati.

4. Delegasikan Tanggung Jawab

Jika mungkin, delegasikan sebagian tanggung jawab kepada anggota keluarga lainnya atau cari bantuan dari tenaga profesional seperti perawat atau asisten.

Baca Juga:Fakta Baru Terungkap, Ada Luka Bacok di Dada Anak Perwira TNI yang Tewas Terbakar dan Sempat Unggah Status Tentang KematianPutri Ariani Akan Terima Rp15 Miliar Jika Berhasil Sabet Juara Dalam Final AGT 2023

5. Rencanakan dan Prioritaskan

Buat rencana yang baik untuk mengelola waktu dan tanggung jawab. Prioritaskan tugas dan jangan ragu untuk menolak jika Anda merasa terlalu banyak.

6. Minta Bantuan Dalam Merawat Orang Tua

Jika Anda merawat orang tua, cari tahu tentang sumber daya dan dukungan yang tersedia untuk merawat mereka. Ini dapat membantu mengurangi beban Anda.

0 Komentar