JABAR EKSPRES- Mempertahankan hati dan niat untuk selalu istiqomah merupakan hal yang sangat sulit. Karena setan selalu berupaya mengajak manusia pada kesesatan. Untuk itu, kita perlu senantiasa memanjatkan doa untuk memohon selalu bisa istiqamah berada di jalan yang Allah ridhoi.
Doa memohon istiqamah merupakan salah satu yang harus dihafal dan diamalkan setiap hari, agar Allah menjaga kita dari gangguan dan godaan yang datang.
Ketika manusia memutuskan menjadikan Islam sebagai agama dan mengikuti syariatnya, seorang mukmin tentu sedang semangat-semangatnya.
Baca juga : Sholat Istisqa: Doa untuk Memohon Hujan dan Berkah dari Allah
Namun pasti akan menemui kesulitan dikemudian hari, dimana ada titik jenuh. Hal ini sebagai ujian untuk meningkatkan kualitas keimanan seorang muslim.
Kesulitan terbesar adalah menjaga konsistennya ibadah dan kualitas ibadah yang tetap sama dengan saat mulai belajar berhijrah. Karenanya tetap menjadi istiqomah merupakan doa yang paling sering dimintakan kepada Allah.
WAktu terbaik membaca doa memohon istiqomah adalah seusai sholat fardhu atau diwaktu-waktu kustajab lainnya.
Hal ini agar Allah senantiasa mendengar doa dan permintaan kita setiap saat, sehingga memberikan perlindungan kepada kita.
Bacaan Doa Memoon Istiqomah
Dari Abdullah bin Amr bin al-Ash radhiallahu anhuma, ia pernah mendengar Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّ قُلُوبَ بَنِي آدَمَ كُلَّهَا بَيْنَ إِصْبِعَيْنِ مِنْ أَصَابِعِ الرَّحْمَنِ كَقَلْبٍ وَاحِدٍ يُصَرِّفُهُ حَيْثُ يَشَاءُ. ثُمَّ قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: اللَّهُمَّ مُصَرِّفَ الْقُلُوبِ، صَرِّفْ قُلُوبَنَا عَلَى طَاعَتِكَ
“Sesungguhnya, hati bani Adam seluruhnya di antara dua jari dari jari-jemari ar-Rahman. Seperti hati satu orang, Dia palingkan ke mana Dia kehendaki.”
Baca juga : Urutan Bacaan Dzikir dan Doa Setelah Sholat Fardhu yang Benar
Kemudian, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
اللَّهُمَّ مُصَرِّفَ الْقُلُوبِ، صَرِّفْ قُلُوبَنَا عَلَى طَاعَتِكَ
“Ya Allah, Dzat yang membolak-balikkan hati, palingkanlah hati kami pada ketaatan kepada-Mu.” (HR. Muslim no. 2654)
Doa in sebaiknya dihafalakn agar bisa dibacakan setiap saat, setiap kali merasa iman sedang turun atau saat mendapat godaan. WAllahu ‘Alam.
