Tahapan Pemulihan Cidera Atlet Profesional

JABAR EKSPRES – Dalam memulihkan kondisi atlet profesional dari cidera, tentu saja ada tahapan pemulihan yang klub lakukan. Biasanya, tahapan ini tergantung bagaimana dokter tim tersebut.

Dengan perkembangan zaman, proses pemulihan pemain dari cidera semakin canggih. Pemulihan pun dilakukan dengan memanfaatkan sains dan pendekatan teknologi. Hal ini dilakukan agar pemulihan cidera pemain semakin cepat dan perawatannya tidak asal-asalan.

Melansir dari beragam sumber, rata-rata klub di Eropa melakukan tahapan ini dalam pemulihan pemain yang terkena cidera.

  • Berlatih di dalam ruangan dengan seorang fisioterapis.

Mulai mengembalikan fisik pemain yang hilang akibat istirahat saat cidera. Selain itu, mulai melakukan penghilangan trauma di titik cidera secara perlahan.

  • Berlatih di lapangan secara terpisah dengan staf pelatih dan fisio tanpa bola.

Latihan di sini dilakukan agar menguatkan titik cidera pemain dan menghilangkan trauma secara perlahan.

BACA JUGA: Mengenal Cidera yang Vinicius Jr derita, Robekan Fibrillar

  • Berlatih di lapangan secara terpisah dengan bola didampingi staf pelatih dan tanpa didampingi fisio.

Mulai melakukan penyesuaian dengan lapangan dan bola untuk mengembalikan sentuhan yang hilang akibat cidera. Biasanya, kondisi pemain di sini sudah mulai fit dan trauma cidera pemain sudah perlahan menghilang.

  • Berlatih di lapangan bersama tim secara normal dengan bola (tahap akhir pemulihan).

Di sini, pemain yang cidera akan kembali mendapatkan chemistry dengan rekan setimnya. Selain itu, latihan ini dilakukan agar pemain dapat bermain lagi seperti biasa sebagaimana sebelum cidera.

Demikianlah tahapan pemulihan cidera atlet profesional yang rata-rata klub Eropa lakukan. Tentunya, setiap tim ingin pemain andalannya cepat kembali ke lapangan dengan cidera yang tidak kambuh lagi. (*)

BACA JUGA: Apa itu Princess Syndrome? Mengapa Bisa Terjadi?

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan