Messenger (Meta) Tambah Fitur Pengawasan Orang Tua

JABAR EKSPRES- Meta mengumumkan bahwa fitur pengawasan di Messenger yang memungkinkan orang tua untuk memantau anak remaja mereka telah diluncurkan secara global.

Dalam acara “Youth Safety Summit 2023,” Kepala Keamanan Global Meta, Antigone Davis, menjelaskan bahwa Meta telah mengembangkan lebih dari 30 fitur selama bertahun-tahun untuk mendukung keluarga yang menggunakan aplikasi mereka.

Salah satu fitur terbaru ini dirancang untuk membantu orang tua dan anak remaja bekerja sama dalam mengelola waktu yang dihabiskan di Messenger.

Dengan fitur pengawasan ini, orang tua dapat memantau aktivitas anak remaja mereka di Messenger tanpa mengganggu privasi mereka. Mereka akan menerima notifikasi pembaruan jika terjadi perubahan dalam daftar kontak Messenger anak mereka, pengaturan privasi, atau keamanan.

Baca juga: Meta Akan Menutup Aplikasi Messenger Lite di Perangkat Android

Selain itu, orang tua dapat mengetahui siapa yang dapat mengirim pesan kepada anak mereka, termasuk teman, teman dari teman mereka, atau bahkan tidak ada yang dapat mengirim pesan. Jika ada perubahan dalam pengaturan ini oleh anak remaja, orang tua akan diberi tahu. Mereka juga dapat melihat Messenger Story anak mereka.

Fitur pengawasan ini merupakan tambahan dari berbagai fitur keamanan yang telah diperkenalkan oleh Meta, seperti fitur yang membantu remaja mendapatkan pengalaman yang lebih aman dan personal. Selain itu, Meta juga telah membatasi cara pengiklan dapat menjangkau remaja serta memberikan lebih banyak informasi kepada remaja tentang iklan yang mereka lihat di Instagram.

Baca juga: Meta Akan Menyediakan Enkripsi Default di Layanan Messenger

Pengumuman ini dibuat dalam rangka “Youth Safety Summit 2023” di Singapura, yang mengumpulkan para ahli keamanan digital dari seluruh Asia Pasifik. Para peserta dari Indonesia, seperti BRAC, ECPAT International, Netsafe, UNICEF, Stairway Foundation, ECPAT, dan ICT Watch, ikut serta dalam acara tersebut.

Meta berkomitmen untuk memastikan ekosistem online yang aman bagi anak-anak dan remaja, dan mereka telah menjalankan inisiatif seperti “AMAN (Aku Muda, Aku Aman) Project” bersama Meta Asah Digital di Indonesia. Proyek ini merupakan hasil kolaborasi dengan pemerintah Indonesia untuk memastikan keamanan online bagi anak dan remaja.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan