Merenungi Salah Satu Ujian Berat Manusia yang Sering Diabaikan, Yakni Kemudahan

JABAR EKSPRES – Manusia selalu diuji untuk meningkatkan kualitas keimanannya, salah satu ujian berat yang sering kali tidak disadari oleh manusia adalah Kemudahan.

Bagaimana kemudahan disebut sebagai ujian, karena ternyata Allah tidak memberikan sebuah kenikmatan dan kemudahan tanpa adanya pertanggung jawaban.

Seperti dalam salah satu Surah di Alquran berikut ini :

كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَنَبْلُوْكُمْ بِالشَّرِّ وَالْخَيْرِ فِتْنَةً ۗوَاِلَيْنَا تُرْجَعُوْنَ

Allah Ta’ala berfirman (yang artinya): “Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya) dan hanya kepada Kami-lah kamu dikembalikan.” (Qs. al-Anbiya’: 35).

Ujian kebaikan yang dimaksud disini bisa termasuk kemudahan dalam harta, kemewahan dan kekayaan, misalnya memiliki rumah yg besar, luas, megah, mewah, indah.

Baca juga : Wajib Tahu, 8 Tingkatan Surga dan Fasilitas Kenikmatannya  Berdasar Alquran

Kemudahan dan kemewahan tersebut, justru seringkali menjadikan kita lalai dam sombong, bahkan memandang rendah yg masih dibawahnya, yang ngontrak, rumahnya kecil, rumahnya gubuk, atau rumahnya biasa.

Atau saat mendapatkan kemudahan dan kenikmatan dalam hal lain, misalnya memiliki wajah yg tampan, cantik, putih, mulus, menarik. Yang juga seringkali menjadikan kita takabur.

Ada juga kemudahan seperti pangkat, jabatan, kekuatan, kedudukan, popularitas, hal ini juga sesungguhnya merupakan ujian yang berat untuk manusia. Karena nanti akan dipertanyakan pertanggung jawaban amanah yang diberikan kepadanya tersebut.

Bahkan memiliki ilmu yg tinggi, pengetahuan yg luas, kuliah di universitas terkenal, gelar, nilai terbaik, Pekerjaan dengan penghasilan besar, fasilitas lengkap juga akan dipertanyakan manfaat yang sudah diberikan dengan kemudahan tersebut.

Baca juga : Ketahuilah Makna Wamaladzatu Ila Ba’da Ta’abi. Agar Kamu Mendapatkan Kenikmatan Haqiqi.

Memiliki banyak amal shalih, puasa yg rutin, shalat yg tak pernah lalai, haji dan umroh berkali-kali, sedekah milyaran, Ternyata juga merupakan ujian, apalagi jika berani memandang yang amalnya masih sedikit dibanding dirinya.

Karena Allah sudah memberikan bergitu banyak kemudahan dan kenikmatan dalam melakukan ibadah tersebut, seharusnya manusia selalu bersyukur kepada Allah.

Seperti terdapat dalam Quran Surat Ar RAhman :

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

Fabi ayyi aalaaa’i Rabbikumaa tukazzibaan

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan