JABAR EKSPRES – Polres Kuningan, bagian dari Polda Jabar, tengah menggelar penyelidikan intensif guna mengungkap akar penyebab dari kebakaran hutan yang melanda kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) di Kabupaten Kuningan.
Kebakaran hutan ini telah menyebabkan kerusakan signifikan dengan luas area yang terbakar mencapai 102 hektare.
Menurut Kapolres Kuningan, AKBP Willy Andrian, langkah penyelidikan yang sedang dijalankan merupakan tahap awal yang krusial dalam menemukan fakta yang jelas mengenai insiden kebakaran hutan yang terjadi di Gunung Ciremai.
Baca Juga:6 Kebiasaan Buruk di Pagi Hari yang Merusak Kesehatan Pikiran dan Tubuh10 Aktivitas yang Baik untuk Dilakukan di Pagi Hari, Langkah Awal yang Bijak untuk Memulai Aktivitas Keseharian!
Upaya ini juga diarahkan untuk meminimalisir dampak lingkungan yang merugikan akibat kerusakan yang ditimbulkan oleh peristiwa ini.
Pihak berwenang berharap bahwa hasil penyelidikan yang komprehensif ini akan memberikan wawasan mendalam tentang pemicu terjadinya kebakaran hutan yang menghancurkan.
Terkait penyebab kebakaran hutan tersebut, pihak berwenang juga menyoroti kemungkinan unsur kesengajaan atau human error sebagai faktor pemicu.
Hal ini menambah dimensi penyelidikan yang sedang dilakukan, dengan tujuan untuk mengungkapkan kebenaran secara menyeluruh.
