Beberkan Konsep Kawasan Rebana, Ridwan Kamil: agar Jabar Jadi Provinsi Paling Maju

Sebagai pemimpin Jabar, ia juga kerap didemo oleh buruh bahkan setiap akhir tahun. Buruh menuntut kenaikan upah pada setiap orasinya. Akan tetapi, katanya, pihak pengusaha juga protes jika upah yang diberikan terlalu tinggi dan ada kesenjangan dengan keuntungan dari usaha mereka.

Adapun alasan demo kenaikan upah buruh tersebut mayoritas terkait masalah transportasi seperti bensin mahal terlebih jika jarak tempat tinggal ke tempat kerja terlampau jauh. Sementara itu, konsep kawasan Rebana juga sempat ia jelaskan secara rinci.

Nantinya, lanjut Kang Emil, sapaan akrabnya, tempat kerja atau pabrik akan berdekatan dengan tempat tinggal berupa rumah susun. Jika ia kembali terpilih sebagai Gubernur Jabar, ia mengatakan akan kembali mendorong rencana tersebut.

“Saya cek alasannya selalu transportasi; mahal bensin. Maka, di Rebana nanti, tinggalnya di rumah susun, pabriknya di sebelah. Jadi ke pabrik jalan, maksimal sepeda. Menghemat biaya,” katanya.

Ridwan Kamil menyinggung soal mensejahterakan masyarakat, menurutnya tidak selalu harus menaikkan upah. Karena, lanjutnya, mensejahterakan bisa dengan mengurangi pengeluaran seperti konsep kawasan Rebana.

“Mensejahterakan itu tidak selalu menaikkan upah, mensejahterakan itu juga mengurangi pengeluaran,” lanjutnya. (*)

Tinggalkan Balasan