Apa Itu Kawasan Rebana? Masa Depan Jabar yang Dirancang Gubernur Ridwan Kamil

JABAR EKSPRESKawasan Rebana yang dirancang oleh Gubernur Jawa Barat (Jabar) menjadi sorotan publik lantaran diyakini dapat berdampak terhadap perekonomian Jabar. Tidak hanya itu, ada tujuh wilayah di Jabar yang masuh dalam kawasan tersebut.

Seperti diketahui bahwa terkait kawasan Rebana sudah pernah diungkapkan oleh Gubernur Jabar, Ridwan Kamil dan pihak pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar dan sejumlah pemerintah daerah yang masuk ke dalam kawasan Rebana tersebut.

BACA JUGA: Keren! Gubernur Ridwan Kamil Ungkap Konsep Kawasan Rebana, Perekonomian dan Investor di Jabar Bisa Melesat?

Namun, tak sedikit orang yang belum mengetahui apa itu kawasan Rebana, yang telah dirancang oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil. Lalu, apa itu kawasan Rebana?

Dikutip JabarEkspres.com dari berbagai sumber pada Senin, 21 Agustus 2023, kawasan Rebana atau kawasan Metropolitan Rebana adalah sebuah wilayah metropolitan yang berada di Provinsi Jabar, Indonesia dan dirancang oleh Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat.

BACA JUGA: Jelang Purnajabatan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil Beberkan Target Kawasan Rebana

Kawasan Rebana merupakan kawasan pengembangan baru berbasis perkotaan inti yang meliputi beberapa wilayah, di antaranya yakni Cirebon, Patimban, dan Kertajati yang disingkat Rebana. Tidak hanya itu, kawasan rebana juga ada daerah penyangganya seperti Kabupaten Cirebon, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Indramayu, dan Kabupaten Kuningan.

Sehingga, kawasan Rebana terdiri dari 7 Kabupaten/Kota di antaranya yakni, Kabupaten Subang, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Kuningan, dan Kota Cirebon. Bukan tanpa alasan, ketujuh wilayah ini disebut-sebut memiliki keterkaitan fungsional dan berbasis aglomerasi kegiatan ekonomi, aglomerasi aktivitas sosial masyarakat, aglomerasi lahan terbangun, dan aglomerasi penduduk minimal satu juta jiwa.

Orang nomor satu di Jabar tersebut juga telah menjelaskan bahwa rebana Metropolitan didesain agar orang tinggal di Kota industri dan bekerja di kawasan tersebut. Sehingga, biaya transportasi bisa lebih efektif dan diharapkan kinerja pun akan lebih meningkat.

“Rebana Metropolitan didesain agar orang tinggal di Kota industri dan bekerja di kawasan itu. Jadi pabrik nempel rumah susun. Orang kerja tinggal jalan kaki,” katanya dalam acara Kickoff West Java Festival 2023 pada Sabtu, 19 Agustus 2023, dikutip JabarEkspres.com.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan