JABAR EKSPRES – Profil Asep N Mulyana, mantan Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat (kejati Jabar) menajdi sorotan sejak namanya diumumkan sebagai salah satu calon Pj Gubernur Jabar untuk menduduki posisi Ridwan Kamil sementara sebelum hasil pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024 diputuskan.
Asep N Mulyana dinilai memiliki latar belakang dan karier yang mumpuni dalam bidangnya, bahkan ia sempat menangani sejumlah kasus viral di Jabar. Kini namanya kembali menyita perhatian sejak diumumkan menjadi calon Pj Gubernur Jabar.
Selain Asep N Mulyana, DPRD Jawa Barat (Jabar) telah resmi memilih 2 nama lainnya yang akan menjadi Pj Gubernur Jabar, di antaranya yakni Prof Keri Lestari yang merupakan Guru Besar Bidang Farmakologi dan Farmasi Klinik Unpad, dan Bey Triadi Machmudin merupakan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden (Setpres).
BACA JUGA: Fantastis! Diumumkan Jadi Calon Pj Gubernur Jabar, Asep N Mulyana Miliki Harta Kekayaan Lebih dari Rp10 M
Dikutip JabarEkspres.com dari berbagai sumber pada Kamis, 3 Agustus 2023, inilah profil Asep N Mulyana yang ditetapkan sebagai calon Pj Gubernur Jabar oleh DPRD Jabar.
Profil
Asep N Mulyana memiliki nama lengkap Prof. Dr. Asep Nana Mulyana. Ia lahir di Tasikmalaya, Jabar pada tanggal 14 Agustus 1969. Ia sempat mengenyam pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Mataram pada tahun 1994 silam.
Perjalanan Karier
Pada tahun 1996- 1998 Asep N Mulyana memulai karier di Kejaksaan sebagai staf Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan RI dan pernah menduduki berbagai jabatan struktural di Kejagung, kejati, dan dan kejaksaan negeri.
BACA JUGA: Mantan Kajati Jabar jadi Calon Pj Gubernur Paling Tajir, Mulai Juragan Tanah hingga Mobil Volkswagen
Pada tahun 2011, Asep menjabat sebagai pelaksana tugas (plt) Kajari Sumbar. Kemudian, Kajari Stabat pada tahun 2012-2013. Kepala Bagian Sunproglapnil pada Sesjam Pidsus serta Kasubdit Tindak Pidana Khusus Lain pada Direktorat Eksekusi dan Eksaminasi pada 2013-2014. Kemudian ia menjabat sebagai Kajari Semarang (2014-2015).
Pada Januari hingga Oktober 2015, Asep naik menjadi Asisten Tindak Pidana Khusus Kejati Sumut dan Asisten Khusus Jaksa Agung Republik Indonesia pada September 2015-Oktober 2019. Pada Oktober 2019, Asep menjabat sebagai Kepala Biro Hukum dan Hubungan Luar Negeri Kejagung.
