JABAR EKSPRES- Persib Bandung telah mengumumkan kehadiran pelatih baru mereka, Bojan Hodak, yang akan memimpin tim dalam sisa kompetisi Liga 1. Posisi pelatih Persib sebelumnya ditinggalkan setelah Luis Milla mengundurkan diri, dan Yaya Sunarya mengambil peran sebagai caretaker untuk satu pertandingan, namun Persib harus menelan kekalahan dari PSM Makassar.
Pengumuman penunjukan Bojan Hodak sebagai pelatih baru dilakukan oleh Persib melalui situs resmi klub. Diharapkan bahwa pelatih asal Kroasia ini dapat menghidupkan kembali semangat tim Maung Bandung.
BACA JUGA: Bojan Hodak Sudah Resmi Jadi Pelatih Maung Bandung, Ini Prestasinya
Bojan Hodak, seorang mantan pemain dengan posisi sebagai bek tengah, meskipun tidak begitu dikenal di Kroasia, negara asalnya, telah membangun karier kepelatihannya dengan banyak pengalaman di Malaysia, dan ia telah mencatatkan reputasi yang sangat gemilang. Pencapaiannya termasuk membawa Kuala Lumpur City mencapai final Piala AFC pada tahun 2022.
Selain itu, Bojan Hodak juga sukses membawa Kelantan FC meraih treble winner. Ia juga telah melatih klub-klub ternama di Malaysia, seperti Johor Darul Takzim, dan bahkan pada tahun 2016, ia dipercaya menjadi CEO klub Penang FC.
Bojan Hodak sebelumnya juga pernah menjadi pelatih PSM Makassar di Liga 1 2020. Namun, masa kepemimpinannya terbatas pada lima pertandingan Piala AFC dan tiga pertandingan Liga 1 2020 akibat pandemi Covid-19.
BACA JUGA: Profil dan Rekam jejak Bojan Hodak yang Kini Telah Resmi Melatih Persib Bandung
Teddy Tjahjono, Deputy CEO PT PERSIB Bandung Bermartabat, menjelaskan bahwa kesepakatan dengan Bojan Hodak telah dicapai beberapa waktu sebelumnya, dan penunjukan ini menandai dimulainya era baru dalam kepelatihan klub.
“Dengan kehadiran pelatih baru ini, kami berharap Persib dapat bangkit dan mencapai target awal kami, yaitu berada di posisi empat besar,” ujar Teddy.
Bojan Hodak, sebagai seorang juru taktik berpaspor Kroasia, dipilih sebagai sosok yang akan mengisi peran penting ini. Selain menjadi pelatih untuk Persib Bandung, ia juga memiliki catatan prestasi gemilang sebagai bagian dari tim kepelatihan Kelantan FA, di mana ia berhasil meraih gelar juara Piala FA Malaysia dan Piala Malaysia pada tahun 2012 dan 2013.
