JABAR EKSPRES – Sebanyak 88 kasus HIV/AIDS ditemukan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi sepanjang tahun 2023. Semua kasus tersebut berasal dari penularan seksual.
Menurut Mulyono, Pemegang Program HIV-AIDS dan IMS Dinkes Kota Cimahi mengatakan bahwa dari 88 temuan kasus selama periode Januari hingga Mei 2023, 38 penderita diantaranya merupakan warga atau domisili Kota Cimahi.
Selain dari Kota Cimahi, Kota Bandung dan beberapa wilayah tetangga lainnya merupakan asal muasal penularan penyakit HIV. Sebanyak 51 kasus telah masuk dalam HIV, dan 37 lainnya telah masuk pada fase AIDS.
BACA JUGA: Sepanjang Tahun 2023, 88 Kasus HIV/AIDS Ditemukan di Kota Cimahi
BACA JUGA: 19 Ribuan Batang Rokok Ilegal Diamankan Satpol PP Kota Cimahi
“Sedangkan dari 38 kasus baru warga Cimahi, 23 masih dalam tahap HIV sedangkan 15 orang di antaranya sudah memasuki fase AIDS. Kasus ODHIV meninggal selama tahun 2023 sebanyak 12 orang, dimana 4 orang di antaranya adalah warga Cimahi,” jelas Mulyono.
Berdasarkan temuan dari Dinkes Kota Cimahi, mayoritas penderita kasus HIV/AIDS di kota tersebut berada dalam usia produktif, yakni 21 hingga 40 tahun.
Selain itu, ada 9 orang yang berusia di bawah 21 tahun, 8 orang berusia 41 hingga 50 tahun, dan 6 orang berusia diatas 50 tahun.
Dengan temuan ini, total keseluruhan kasus HIV/AIDS di Kota Cimahi dari tahun 2005 hingga Mei 2023 ini berjumlah 1.184 kasus. Sebanyak 650 diantaranya merupakan warga atau berdomilisi di Kota Cimahi. (Fizh)
BACA JUGA: Ternyata, 39 dari 88 Kasus HIV/AIDS di Kota Cimahi Karena LSL
BACA JUGA: Ranting Emas, Strategi Pemkot Cimahi dalam Menekan Angka Stunting dengan Kolaborasi Pentahelix