Pemeriksaan Urine dan Kelayakan Bus, Keselamatan Transportasi!

JABAR EKSPRES – Petugas gabungan dari Polres, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP Kabupaten Sukabumi telah melakukan pemeriksaan urine terhadap awak bus di Terminal Bus Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Tujuan dari pemeriksaan ini adalah untuk mencegah kecelakaan yang mungkin disebabkan oleh pengaruh obat-obatan atau narkotika pada sopir bus.

Baca Juga: Kampanye Tertib Berlalu Lintas! Operasi Patuh Candi 2023

Pemeriksaan urine ini merupakan bagian dari Operasi Patuh Lodaya 2023 yang dilakukan oleh Polres Sukabumi. Dalam kegiatan ini, Polres bekerja sama dengan Satuan Reserse Narkoba untuk memastikan bahwa awak bus, termasuk sopir dan kernet, tidak menggunakan obat-obatan terlarang atau narkotika saat mengemudikan bus.

“Pemeriksaan urine ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Operasi Patuh Lodaya 2023 yang dilakukan oleh Polres Sukabumi,” kata Kepala Unit Penegakan Hukum. Dikutip Jabar Ekspres dari Antaranews.

Selain pemeriksaan urine, kondisi kesehatan awak bus juga diperiksa. Tim yang melakukan pemeriksaan memberikan imbauan agar awak bus tetap dalam kondisi fisik yang baik dan tidak menggunakan obat-obatan terlarang demi keselamatan mereka sendiri dan penumpang serta pengguna jalan lainnya.

Hasil pemeriksaan urine menunjukkan bahwa tidak ada awak bus yang menggunakan obat-obatan terlarang atau narkotika. Selain itu, kondisi tubuh mereka juga dalam keadaan sehat dan layak mengemudikan angkutan massal tersebut. Hal ini merupakan kabar baik karena menunjukkan kesadaran dan kepatuhan awak bus terhadap aturan dan keselamatan.

Selain pemeriksaan kesehatan dan urine, petugas juga memeriksa kelayakan operasi setiap bus. Pemeriksaan ini meliputi berbagai aspek, mulai dari mesin, rem, hingga kondisi ban. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa setiap bus dalam kondisi yang baik dan layak jalan demi keselamatan penumpang dan awak bus.

Penguji Kendaraan Bermotor dari Dinas Perhubungan Kabupaten Sukabumi, Zaenal, mengungkapkan bahwa hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa semua bus layak jalan. Hal ini menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam menjaga keamanan dan keselamatan transportasi publik di Kabupaten Sukabumi.

Upaya yang dilakukan oleh petugas gabungan ini merupakan langkah yang penting dalam mencegah kecelakaan di jalan raya. Pemeriksaan urine dan kelayakan bus merupakan upaya preventif untuk memastikan bahwa awak bus tidak terpengaruh oleh obat-obatan terlarang yang dapat mengganggu konsentrasi dan kemampuan mengemudi.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan