Kondisi Cak Nun Dinyatakan Membaik Setelah Dibawa ke Rumah Sakit, Diduga Kelelahan

JABAR EKSPRES- Emha Ainun Najib, yang dikenal dengan nama Cak Nun, saat ini mengalami sakit pendarahan otak yang diungkapkan oleh kerabat dekat keluarganya. Namun, kondisinya sedang membaik setelah dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. Sardjito, Jogjakarta.

Saat ini, Cak Nun masih harus istirahat di rumah sakit dan menurut kerabat dekatnya, dia sudah bisa berkomunikasi. Dalam situasi ini, istri Cak Nun, Novia Kolopaking, meminta semua pihak untuk mendoakan agar pendiri majelis Jamaah Maiyah ini segera pulih.

“Harapannya adalah agar dia segera pulih,” ujar Novia Kolopaking kepada Kompas.com melalui telepon pada Kamis (6/7/2023). Namun, Novia Kolopaking belum dapat memberikan informasi lebih lanjut tentang kondisi Cak Nun setelah menjalani perawatan.

BACA JUGA: Konflik Agama dan Politik “Kontroversi Cak Nun Menyebut Jokowi sebagai Firaun, Apa sebetulnya istilah firaun?”

Istri Cak Nun juga belum dapat menjelaskan secara rinci apa yang sebenarnya terjadi pada suaminya, dan dia mengatakan bahwa dokter yang akan memberikan penjelasan.

Noor Janis Langga Barana, mantan Sekretaris Cak Nun, menduga bahwa Cak Nun mengalami kelelahan. “Minggu malam, dia tampil di Kampung Mataraman hingga tengah malam, dan pada hari Senin dia beraktivitas seperti biasa. Kamis ini, seperti biasanya, ada acara tawasulan, dan setiap malam Jumat ada kegiatan bersalawat,” kata Janis ketika dihubungi pada Kamis (6/7) malam.

“Mungkin dia kelelahan, sehingga terjadi sedikit pendarahan di otak dan akhirnya dia dibawa ke rumah sakit,” lanjutnya.

Janis menyebut bahwa Cak Nun pernah mengalami stroke ringan sebelumnya dan pulih. Namun, agar tidak mudah sakit Cak Nun perlu menjaga kesehatannya agar tidak kelelahan. Cak Nun tidak dapat tampil dalam waktu yang lama di depan Jamaah Maiyah, dan harus selesai sebelum pukul 00.00.

“Ini adalah stroke ringan yang ketiga, dia juga pernah mengalami masalah dengan mata, tetapi tidak menjadi masalah besar,” kata Janis.

“Karena fisiknya harus dijaga, mengingat dia berusia 70 tahun,” tambahnya.

“Dalam keadaan sadar, dia dapat berkomunikasi terbatas,” tambahnya.

BACA JUGA: Cak Nun: Rizieq Shihab tak Pantas Dipanggil Habib, Loh Kenapa?

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan