JABAR EKSPRES – Ja Morant, pemain bintang Memphis Grizzlies, menghadapi gugatan perdata terkait insiden dengan seorang remaja pada tahun lalu. Dalam pertandingan bola basket informal di rumahnya, Morant memukul remaja tersebut dan pengacaranya berpendapat bahwa tindakannya itu merupakan tindakan dalam pembelaan diri. Permohonan penolakan gugatan telah diajukan oleh pengacara Morant, yang meminta agar kasus ini dihentikan.
Baca Juga: Derrick Rose Free Agency! Knicks Tidak Perpanjang Kontraknya
Ayah Ja Morant memberikan kesaksian bahwa dia mendorong remaja tersebut untuk bermain dengan agresif melawan Morant. Dia juga mengklaim mendengar ancaman remaja tersebut yang mengancam akan menembak rumah mereka. Kasus ini masih berlanjut dan akan melalui sidang dalam waktu dekat.
Melansir dari berbagai sumber, selain gugatan ini, Ja Morant juga menghadapi masalah di luar lapangan. Dia dijatuhi hukuman larangan bermain selama 25 pertandingan di musim NBA mendatang akibat insiden kedua yang terkait dengan video media sosial, di mana ia memegang senjata. Morant telah meminta maaf atas tindakannya dan berjanji untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Dia menyadari betapa banyak rasa sakit yang telah dia sebabkan dan meminta maaf kepada NBA, Memphis Grizzlies, rekan setim, dan kota Memphis. Dia juga meminta maaf kepada penggemarnya yang telah kecewa dan berjanji akan membuktikan bahwa dia bisa menjadi contoh yang lebih baik.
Morant berencana untuk fokus pada kesehatan mental dan pengambilan keputusan pribadi selama masa hukumannya, serta akan melanjutkan latihan agar siap kembali ke lapangan.
Baca Juga: Khris Middleton, Agen Bebas: Bucks dan Keputusan yang Menentukan
Meskipun Morant sedang menghadapi masalah hukum dan citra publik yang merosot, dia berharap dapat mengubah pandangan orang tentang dirinya seiring berjalannya waktu.
Dia berharap dapat memperbaiki dirinya sendiri, memperbaiki reputasinya sebagai atlet profesional di liga NBA, dan membuktikan kepada penggemar dan sponsor-sponsornya bahwa dia bisa menjadi pribadi yang lebih baik di masa depan. Ja Morant mengakui kesalahannya dan berkomitmen untuk melakukan perubahan positif dalam hidupnya.
