JABAR EKSPRES – Pesawat SAM Air bernomor registrasi PK-SMW yang jatuh di Papua pada Jumat (23/6) kemarin, dalam proses evakuasi hari ini, Sabtu (24/6).
Tim SAR akan melakukan proses evakuasi terhadap pesawat PK-SMW menggunakan helikopter Caracal milik TNI AU.
Tim yang akan melakukan evakuasi menuju lokasi pesawat tersebut berjumlah 13 personil.
Personil-personil yang akan melakukan evakuasi terhadap pesawat PK-SMW yang jatuh di Papua, di antaranya 6 Kru Caracal, 3 personil Basarnas, dan 4 personil Kopasgat. Sekitar pukul 12.01 WIT, tim telah melakukan pelatihan.
BACA JUGA: Breaking News! Pesawat Jatuh di Papua, Begini Kondisinya
Seluruh tim sudah bersiap-siap untuk melakukan evakuasi terhadap enam korban dari pesawat SAM Air yang terjatuh di Hutan Yalimo, Papua.
Saat ini, tim sedang melaksanakan persiapan peralatan dan perlengkapan operasional evakuasi.
Kronologi Pesawat Terjatuh
Pesawat milik PT Semua Aviasi Mandiri (SAM) Air berjenis Grand Caravan 208B dengan nomor registrasi PK-SMW dinyatakan hilang kontak setelah 8 menit lepas landas dari Bandara Elelim.
Pesawat tersebut seharusnya mendarat di Bandara POIK pada pukul 11.06 WIT, namun tiba-tiba hilang kontak pada koordinat 4°02’46.32″S 139°21’28.20″ E.
Anggota pos SAR Wamena pun melakukan pencarian menggunakan Heli Intan dan berhasil menemukan lokasi terjatuhnya pesawat tersebut.
Dari hasil pantauan tim SAR gabungan, kondisi pesawat itu dalam posisi hancur pada bagian depan hingga mengeluarkan kebulan asap.
Namun, mereka belum dapat memastikan apakah seluruh korban yang berada di dalam pesawat tersebut selamat atau tidak.
