Mereka tidak berlama-lama antri, dari pesawat ke bus, kemudian diterima oleh Ketua Umum dan Exco (Komite Eksekutif), setelah itu langsung ke hotel,” kata Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga itu.
Timnas Argentina juga disebut oleh Zainudin Amali meminta agar mereka tidak mendapat banyak distraksi di luar urusan sepak bola.
Oleh sebab itu, lanjutnya, berbagai kegiatan yang dilakukan oleh tim berjuluk Albiceleste tersebut di tanah air hampir semuanya bersifat tertutup.
“Kita tahu mereka peringkat satu dunia, makanya menjaga kualitas. Mereka di hotel pun nggak bisa diganggu bahkan diwawancarai. Kami di sini untuk menjaga komitmen mereka. Mereka datang ke sini untuk bermain sepak bola,” katanya.
Perihal target realistis, Zainudin Amali memilih untuk membiarkan para pemain menikmati pengalaman bermain melawan salah satu tim terbaik di dunia itu, tanpa memiliki asa muluk-muluk.
“Kita main saja. Mudah-mudahan kita bisa main seperti biasa. Ini peringkat satu dunia lawan peringkat 149 dunia,” katanya, memungkasi.
Para calon penonton laga FIFA Match Day Indonesia vs Argentina tak sabar untuk segera menyaksikan pertandingan Tim Garuda dnegan Tim asuhan pelatih Lionel Scaloni tersebut.
Hal tersebut dibuktikan dengan laku kerasnya tiket FIFA Match Day Indonesia vs Argentina, sejak awal diumumkan oleh PSSI. (*)