JABAR EKSPRES – UangMe adalah salah satu aplikasi Pinjaman Online (Pinjol) yang diduga memiliki DC lapangan berdasarkan pengalaman gagal bayar (galbay) dari penggunanya.
Pengguna pinjol UangMe khawatir terlambat atau mengalami galbay dalam proses pinjaman. Meskipun aplikasi layanan pinjaman online umumnya tidak memerlukan jaminan khusus, persyaratan umumnya terdiri dari KTP dan nomor rekening bank untuk pencairan dana.
Sebagai langkah validasi, pengguna melakukan verifikasi melalui foto selfie sambil memegang KTP. Meskipun pinjaman uang melalui aplikasi ini terbilang cepat dan mudah, terdapat risiko-risiko tertentu yang mungkin terjadi jika sampai galbay di UangMe.
UangMe menggunakan metode penagihan bagi nasabah yang membayar keterlambatan melalui telepon dan kunjungan, di mana ada kemungkinan melibatkan debt collector (DC) lapangan yang akan mengunjungi rumah atau kantor nasabah.
Bahkan dalam beberapa kasus, pihak UangMe bisa saja menghubungi keluarga, teman, atau saudara pengguna yang telat membayar melewati tanggal jatuh tempo.
BACA JUGA: Apakah Pinjol Adapundi ada DC Lapangan Jika Galbay? Simak Risikonya di Sini
Sebagai penyelenggara P2P (peer-to-peer) yang memiliki izin dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan), UangMe memiliki kewajiban untuk mematuhi kode etik penagihan dari OJK dan AFPI untuk melindungi kepentingan konsumen.
Proses penanganan pengguna yang Galbay di Pinjol UangMe
Berikut adalah proses penagihan pada pengguna yang mengalami galbay di UangMe:
Penagihan oleh pihak UangMe
UangMe menggunakan dua metode penagihan untuk mengatasi galbay. Pertama adalah Desk Collection, di mana penagihan dilakukan melalui berbagai sarana komunikasi seperti telepon, SMS, Whatsapp, email, pengingat dalam aplikasi UangMe, dan sarana komunikasi lainnya.
Metode kedua adalah Field Collection Kunjungan, di mana petugas penagihan akan mengunjungi rumah atau daerah/tempat tinggal pengguna secara langsung.
Pengingat dan Informasi Cara Bayar
Pihak UangMe akan memberikan pengingat kepada debitur untuk segera membayar tagihan. Proses pembayaran dapat melalui transfer ATM atau melalui layanan M-Banking dari bank-bank seperti BCA, BNI, BRI, Mandiri, atau Permata.
Peringatan Warning Letter
Debitur akan menerima pesan peringatan melalui SMS atau Whatsapp untuk segera melakukan pembayaran. Selain itu, pihak UangMe juga akan menghubungi nomor handphone yang terdaftar untuk meminta pelunasan segera.
