Jabarekspres.com – BPJS Kesehatan Cabang Bandung menggelar kegiatan Sambung Rasa Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) melalui sinergi bersama dengan Komunitas Perhimpunan Orangtua Penderita Thalassaemia Indonesia (POPTI) Cabang Bandung, Kamis (08/06).
Melalui kegiatan tersebut, BPJS Kesehatan Cabang Bandung juga mengadakan sosialisasi terkait Program JKN kepada pengurus dan anggota komunitas POPTI Cabang Bandung untuk meningkatkan pemahaman dan diskusi terkait pelayanan JKN.
Baca Juga: Terdaftar Peserta JKN, Pelayanan Cuci Darah yang Diterima Lela Sangat Memuaskan
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bandung melalui Kepala Bagian Penjaminan Manfaat dan Utilisasi, Rika Purnama mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi BPJS Kesehatan bertemu langsung dengan peserta JKN yang juga merupakan bagian dari komunitas, untuk menginformasikan kebijakan terbaru, simplifikasi ketentuan program JKN, serta mengkomunikasikan pelayanan yang selama ini diterima di fasilitas kesehatan.
“BPJS Kesehatan menjamin penyakit yang masuk dalam kategori katastropik, salah satunya Thalassemia. Penderita Thalassemia merupakan peserta yang rutin memanfaatkan program JKN yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan. Pasien Thalassemia membutuhkan transfusi darah rutin, obat kelasi besi, dan kontrol berulang di Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL). Apabila tidak mendapatkan perawatan tersebut, kondisi kesehatannya bisa memburuk,” papar Rika.
Lebih lanjut Rika menjelaskan bahwa sejak September 2021, BPJS Kesehatan telah mengahadirkan simplifikasi layanan bagi penderita Thalassemia Mayor yang berobat menggunakan JKN. melalui simplifikasi tersebut, pasien Thalassemia Mayor cukup memperpanjang surat rujukan di rumah sakit melalui aplikasi V-Claim. Selanjutnya, petugas rumah sakit akan memperpanjang masa berlaku surat rujukan tersebut untuk 90 hari berikutnya.
Baca Juga: Daftar Pengobatan yang Tidak Ditanggung oleh BPJS
“Simplifikasi ini tentunya memberikan kemudahan dan meningkatkan kepuasan saat akses pelayanan administrasi bagi pasien Thalassemia Mayor yang sedang menjalani pengobatan rutin di FKRTL. Kami berharap, dengan memanfaatkan program JKN dan adanya simplifikasi alur pelayanan tersebut, para penderita Thalassemia Mayor dapat memperoleh pelayanan kesehatan yang memadai tanpa khawatir terbebani biaya besar, sekaligus dipermudah untuk proses administrasinya,” jelas Rika.
Melalui kegiatan Sambang Rasa ini juga BPJS Kesehatan Cabang Bandung juga ingin berdiskusi dengan para pengurus dan anggota POPTI Cabang Bandung terkait pelayanan yang telah diterima selama ini, serta hal-hal yang dianggap perlu dikomunikasikan dengan BPJS Kesehatan.
