JABAR EKSPRES- Bagi Anda yang sedang mencari wisata gratis di Kota Bandung, simaklah artikel ini, karena di sini terdapat rekomendasi wisata Bandung yang gratis.
Kota Bandung merupakan salah satu kota yang sering dikunjungi oleh wisatawan lokal khususnya bagi warga Jabodetabek.
Dikarenakan di Kota Bandung ini memiliki beberapa lokasi yang sangat cocok untuk dikunjungi saat weekend untuk melepas penat.
terdapat banyak sekali destinasi wisata mulai dari wisata kuliner, wisata alam, hingga wisata berbelanja.
Nah, Bagi Anda yang sedang mencari rekomendasi wisata gratis di Kota Bandung, berikut daftarnya.
1. Jalan Braga
Destinasi wisata Kota Bandung gratis pertama adalah di Jalan Braga, meskipun jalan ini bukan objek wisata, namun jalan ini sering sekali dikunjungi oleh wisatawan.
Di Jalan Braga juga terdapat berbagai macam toko, tempat makan, hingga kafe yang bisa dikunjungi.
di jalan ini juga terkenal dengan lukisan-lukisan yang banyak dijual dipinggir jalan yang membuat jalan braga mempunyai kekhasannya tersendiri.
2. Babakan Siliwangi Forest Walk
Lokasi Babakan Siliwangi Forest Walk terletak di Jalan Siliwangi nomor 7 Lebak Siliwangi, Coblong, kota Bandung.
Bagi Anda yang sedang mencari ketenangan dan ingin mengunjungi tempat yang asri Babakan siliwangilah jawabannya.
Di sini kamu bisa jalan kaki menyusuri jembatan-jembatan yang dikelilingi oleh pohon yang rindang.
3. Teras Cikapundung
Destinasi wisata yang dikelola oleh BBWS Citarum ini sangat nyaman karena masih mempertahankan keaslian alamnya dengan pepohonan yang lebat. Tentu saja, aliran Sungai Cikapundung menjadi daya tarik utama di sana.
Selain berkesempatan untuk berfoto dan naik perahu karet, pengunjung yang membawa anak-anak ke tempat wisata ini dapat bermain air dan bahkan berenang, karena sungai di kawasan Teras Cikapundung memiliki kedalaman yang dangkal.
Lokasi Teras Cikapundung ini terletak tidak jauh dari Forest Walk Babakan Siliwangi.
4. Museum Kota Bandung
Terletak di Jalan Aceh No.47, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung. Museum Kota Bandung telah berdiri sejak 31 November 2018 dan dibangun untuk mengarsipkan perkembangan Kota dan Kabupaten Bandung dari masa ke masa. Selain itu, museum ini juga menjadi tempat berkembangnya seni dan teknologi di Kota Bandung.
