Ia mengatakan, sosialisasi Bijak Garam kepada mahasiswa Manajemen Tata Boga (MTB) NHI Bandung diharapkan akan menjadi pertimbangan mereka di masa depan agar kuliner yang diciptakan lebih sehat.
“Jadi Bijak Garam ini kaitannya dengan batas konsumsi harian garam per hari. Ahli kesehatan juga menyarankan bahwa sehari hanya boleh mengkonsumsi 5 gram atau satu sendok teh,” ujar Katarina.
Katarina juga menyebutkan konsumsi garam juga terdapat pada jajanan seperti kerupuk, nasi goreng dan lain-lain. Sehingga, konsumsi garam melebih batas harian sesuai anjuran.
Sementara, Ketua Prodi MTB NHI Bandung, R. Sondjana Ali Suganda, mengatakan kehadiran Ajinomoto kepada mahasiswanya bertujuan untuk memperkenalkan confident food yang diolah lebih baik.
“Biasanya makanan diolah, cara memasaknya berbeda dan ini dibutuhkan oleh mahasiswa,” ujar Ali.
Pada sesi berikutnya, Horeka Dept Ajinomoto juga membagikan tips-tips dalam mengkreasikan menu makanan yang tetap menerapkan Bijak Garam, pedoman gizi seimbang, dan pastinya lezat.
Tips dan materi tersebut disajikan dalam informasi Product Knowledge Horeka dan tes rasa menu Tori no Suimono (Sup Ayam khas Jepang) yang dipresentasikan oleh Ryo Nakamura, Head of Horeka Dept dan Chef Derri Afrian, Corporate Chef Ajinomoto.
“Dalam penyajian tes rasa untuk menu Tori no Suimono yang simpel ini kami menyertakan sumber protein dari ayam, dan sumber serat juga tersedia dari sayuran seperti brokoli dan wortel. Menu tes rasa ini menggunakan bumbu AJI-NO-MOTO® PLUS yang dapat meningkatkan level gurih dan harmonisasi yang lebih melezatkan, dibanding MSG biasa dan pada akhirnya mampu mengurangi 30 persen penggunaan garam dapur sebanding dengan penurunan natrium dalam masakan sebesar 12 persen. Dengan level yang lebih gurih, penggunaannya bisa lebih sedikit, yakni seperempat (¼) dari MSG biasa sehingga dapat lebih menghemat biaya produksi,” ungkap Ryo Nakamura.
Pada kesempatan itu, Ajinomoto juga memberikan produk-produk Horeka seperti AJI-NO-MOTO® PLUS, Chicken Extract Powder, dan Saori Saus Tiram, untuk dipakai dalam kegiatan praktikum mahasiswa/i di Prodi Manajemen Tata Boga Poltekpar NHI Bandung selama 6 bulan sebagai bentuk support Ajinomoto terhadap dunia Pendidikan Kuliner di Indonesia dan juga untuk memperkenalkan benefit produk-produk Ajinomoto.