Matikan daya dan tunggu LED mainboard mati untuk memastikan sistem tidak lagi menerima daya.

Pasang motherboard terlebih dulu ke casing komputer

Jika motherboard kamu memiliki pelindung I/O, Anda dapat menginstalnya terlebih dahulu.

Setelah itu, pasang motherboard ke casing. Kamu dapat memperbaiki motherboard dengan beberapa sekrup untuk memperkuatnya.

Pasang DVD rom

DVD rom adalah bagian yang sangat penting dari setup komputer.Fungsinya sebagai media penyimpanan. Lokasinya ada di bagian depan kasing.

Klik dan kencangkan dengan sekrup. Sambungkan juga kabel yang menghubungkan optical drive ke konektor pada motherboard.

Pasang Hardisk

Merk harddisk sendiri bermacam-macam, anda bisa memilih sesuai dengan kebutuhan anda. Hard drive juga penyimpanan komputer.

Tempatkan hard drive di tempat yang disediakan dengan label di atas. Sejajarkan lubang hard drive dengan casing, lalu kencangkan dengan sekrup.

Sambungkan kabel ke drive CD/DVD dan hardisk

Langkah terakhir dalam merakit komputer adalah memasang kabel ke CD/DVD drive dan hardisk. Sesuaikan jenis kabel dan titik pemasangan.

Sambungkan salah satu ujung kabel ke drive CD/DVD dan hardisk, dan ujung lainnya ke motherboard komputer.

Pasang konektor USB dan Audio

Selanjutnya adalah memasang port USB dan audio. Sambungkan konektor ini ke motherboard untuk mengaktifkan konektor.

Saat merakit komputer ini, kamu harus memperhatikan bentuk konektornya. Kemudian cari jumper yang bertuliskan USB dan Audio. Letaknya biasanya di pinggir motherboard.

Pasang kabel Power LED

Kabel yang perlu dipasang adalah kabel power, kabel LED dan kabel reset. Ketiga kabel ini tentunya memiliki fungsi masing-masing. Jadi jangan salah paham.

Saat memasang, perhatikan letak kabel berdasarkan keterangan motherboard dan letak jumper.

Sambung kabel Power ke Motherboard

Kamu pastinya tidak boleh melewati bagian ini. Fungsi pemasangan kabel ini adalah untuk menghubungkan arus/listrik yang masuk. Pastikan Anda memasangnya dengan posisi yang pas dan kuat.