Kadivpas Jabar Pastikan Viral Kamar Mewah Rutan Kebon Waru Sudah Bersih

Jabar Ekspres – Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kanwil Kemenkumham Jawa Barat Kusnali telah turun langsung ke Rumah Tahanan (Rutan) Kebon Waru Kota Bandung. Hal itu untuk memastikan terkait viralnya dugaan kamar narapidana dengan fasilitas mewah di rutan yang ada di Jalan Jakarta tersebut.

Kusnali mengungkapkan, selepas ramainya postingan terkait kamar narapidana dengan fasilitas mewah itu pihak lapas juga langsung melakukan penelusuran.

“Hasil penelusuran itu foto kejadian 2021. Tepatnya 15 Juli 2021,” katanya kepada Jabar Ekspres, Selasa (2/5).

Kusnali menambahkan, pada saat itu juga kamar tersebut juga sudah ditertibkan petugas.

“Saat kejadian itu juga sudah ditertibkan. Sekarang baru booming. Kondisi kini juga sudah bersih,” tegasnya.

BACA JUGA: Cerita Elan Suparno, Petugas Damkar Pembentuk Cikal Bakal Tim Rescue Kota Bandung

Foto yang diposting salah satu akun media sosial itu memiliki kesesuaian lokasi dengan ruangan di Blok B Kamar 20 Rutan Kebon Waru. Kamar itu adalah merupakan blok napi narkotika.

Kusnali menambahkan, ia juga tidak hanya mengkonfirmasi pihak kalapas terkait hal tersebut. Tetapi, ia juga menyempatkan untuk mensidak langsung seluruh ruangan di Rutan Kebon Waru.

“Pada 30 April kemarin saya sidak langsung. Untuk memastikan kondisi kamar,” sambungnya.

Dari 194 kamar yang ada di Rutan tersebut telah dipastikan kondisinya juga telah sesuai ketentuan yang ada. Tidak terdapat beberapa fasilitas seperti akuarium ataupun perlengkapan lain yang tidak semestinya di kamar narapidana.

Termasuk wallpaper dinding. “Sebanyak 194 kamar di 3 lantai saya cek. Saya pastikan kamar sudah sesuai standar,” jelasnya.

BACA JUGA: Bandung Raya Perlu Waspadai Potensi Bencana Hidrometeorologi, Ini Alasannya!

Kusnali menambahkan, untuk kondisi penghuninya, sebagian napi yang ada di postingan itu juga sudah ada yang bebas ataupun dipindahkan.

Kemenkumham sendiri memiliki komitmen untuk menjaga integritas. Karena itu upaya penertiban juga akan terus dilakukan. (mg3)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan