JABAR EKSPRES — Meninggalnya vokalis Kahitna, Carlo Saba membuat dunia musik Tanah Air sedang berduka.
Salah satu vokalis Kahitna ini meninggal di usianya yang ke-55 tahun. Carlo Saba merupakan seorang vokalis sekaligus pendiri grup musik Kahitna.
Tak hanya itu, ia bersama ketiga adiknya pun memiliki grup musik bernama Saba. Grup musik tersebut beranggotakan empat bersaudara, yaitu Carlo, Marthin, Denny, dan Ivan Saba.
Adik kandungnya, Marthin Saba kabarnya dua tahun lalu sudah meninggal dunia, mendahului kakaknya karena sebuah penyakit.
Terungkap penyakit yang ia derita sama dengan kakaknya, yaitu penyakit jantung.
Carlo Saba sebelum meninggal sempat mendapatkan perawatan di RS Mayapada, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
BACA JUGA: Vokalis Kahitna, Carlo Saba Tutup Usia di Umur 54 Tahun
Pelantun lagu ‘Cinta Sendiri’ dan ‘Soulmate’ itu meninggalkan dua orang adik, yaitu Denny Saba dan Ivan Saba.
Teman-temannya di Kahitna, penyanyi tanah air, dan selebritis lain turut menyampaikan ucapan belasungkawa lewat media sosialnya.
Yovie Widianto, Mario Ginanjar, dan Hedi Yunus terlihat menunggah foto Carlo Saba di Instagram pribadi mereka masing-masing.
Sebelum mendapatkan perawatan di RS Mayapada, Carlo Saba kabarnya sempat kolaps saat perform di Jakarta beberapa waktu lalu.
Dari kabar yang beredar, saat dirawat di RS Mayapada Carlo sempat drop pada pukul 9 malam hari Rabu (19/4/2023).
BACA JUGA: Carlo Saba Meninggal Dunia, Foto Terakhir Banjir Ucapan Belasungkawa
Kepergian Carlo Saba yang terbilang tiba-tiba ini menyisakan kesedihan bagi banyak orang. Baik dari kalangan musisi tanah air, maupun bagi para Soulmate Kahitna.
Sejumlah musisi seperti Tia AFI, Rian D’Masiv, dan Armand Maulana yang meninggalkan komentar lewat akun Instagramnya.
Yovie Widianto juga menuliskan unggahan yang meminta pada semua orang untuk memaafkan dan mendoakan Carlo Saba.
“Mohon dimaafkan segala kesalahan dan mohon doa agar mendapat tempat terbaik disisi Nya. Aamiiiin Ya Rabb”.
Kini, formasi Kahitna tidak akan sama lagi seperti sediakala. Selamat beristirahat dengan tenang, Carlo Saba.
