Jabarekspres.com- Informasi mengenai mudik gratis 2023. Setiap kali bulan Ramadhan dan mendekati hari lebaran, banyak masyarakat yang ingin pulang kampung dan bertemu keluarga di kampung halaman. Fenomena mudik ini telah menjadi tradisi umum di seluruh dunia ketika menjelang hari raya Idhul Fitri.
Untuk melaksanakan mudik, kita perlu menyiapkan hal-hal yang perlu disiapkan, seperti membawa oleh-oleh untuk keluarga tercinta. Namun, tidak sedikit orang yang tidak dapat pulang ke kampung halaman karena tidak memiliki ongkos. Oleh karena itu, Polresta Bandung akan menyelenggarakan mudik gratis sebagai solusi bagi mereka yang tidak memiliki ongkos.
Kasat Lantas Polresta Bandung, Kompol Mangku Anom Sutresno menjelaskan bahwa program mudik gratis tersebut ditujukan bagi masyarakat yang ingin pulang kampung tanpa biaya. Program ini sebelumnya sempat terkendala oleh pandemi COVID-19. Tujuan dari program ini adalah untuk mengakomodir masyarakat yang ingin mudik dan tidak bisa melakukannya karena berbagai faktor seperti kondisi ekonomi yang sulit.
Pihak Polresta Bandung juga menegaskan bahwa program ini berasal dari inisiasi Polri yang ingin membantu masyarakat. Banyak Polres di Jawa Barat yang akhirnya melakukan mudik gratis. Polresta Bandung sendiri akan melaksanakan program ini pada tanggal 19 April 2023.
Anom menjelaskan bahwa tujuan mudik gratis Polresta Bandung adalah ke wilayah Selatan Jawa dengan rute mayoritas di Jawa Tengah. Polresta Bandung menyiapkan kouta sebanyak 200 orang dengan menggunakan tiga bus besar dan kendaraan kecil. Namun, program ini khusus untuk mereka yang benar-benar membutuhkan, sehingga pihak Polresta Bandung akan melakukan penyortiran terhadap pendaftar. Meskipun demikian, animo masyarakat terhadap program ini cukup tinggi, terbukti dengan hampir 150 orang yang telah mendaftar pada hari pertama sosialisasi.
Salah satu warga Kampung Rancaengang, RT 05 RW 09, Desa Rancamulya, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, bernama Muslihudin (40), juga mendaftar untuk mengikuti program mudik gratis tersebut dengan tujuan Kebumen. Ia mengetahui tentang program mudik gratis melalui status WhatsApp temannya dan langsung mendaftar setelah mengetahui tiket kereta api yang diinginkannya telah habis. Muslihudin berencana membawa istri dan tiga anaknya dalam perjalanan mudik ini, yang merupakan perjalanan pertama bagi keluarganya setelah hampir dua tahun terhalang pandemi COVID-19.