JABAR EKSPRES – Erick Thohir buka mulut terkait alasan ia berdiskusi dengan bobotoh Persib Bandung.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir sedang berada di Bandung pada Sabtu, 11 Maret 2023.
Dalam kesempatan itu ia menemui suporter Persib untuk mendengan aspirasi dari mereka.
Baca Juga:KIP Kuliah Cair Maret 2023, Benarkah? Cek Faktanya!Lumayan Buat Lebaran! Nabung saldo DANA Rp150.000 tiap Hari
“Sebelumnya saya bertemu Bonek, Aremania, nanti ketemu yang lain-lain. Karena apa? Transformasi sepak bola tidak akan terjadi kalau suporternya tidak ikut bertransformasi dan saya rasa masukan-masukan yang di dengar akan menjadi PR, tapi saya tidak mau membela diri sebagai ketua PSSI, saya perlu waktu”. Kata erick Thohir setelah acara diskusi.
Sejak terpilih sebagai Ketum PSSI, Erick Thohir sudah di banjiri oleh masukan. Ia kini sedang berusaha untuk memperbaiki jadwal pertandingan yang selama ini kerap terjadi karena izin kepolisian.
“Bapak Presiden sudah bicara harus di mudahkan untuk acara kesenian, olahraga, kalau bisa tiga atau dua bulan sebelumnya. Inilah kita dorong jadwal ke depan harus benar-benar baik”. Tambahnya.
“Makanya kemarin saya dorong FIFA match day tahun ini di bulan Juni dan Oktober kalau bisa segera di umumkan kalau sudah ada lawan-lawannya, hal ini supaya semua tidak tebak-tebakan kapan”. Tambahnya.
Eks Presiden Inter Milan ini mengimbau supaya para suporter ikut jadi bagian transformasi persepakbolaan Indonesia.
Ia bahkan mengusulkan adanya jambore suporter.
“Dimana kita ada program nanti dalam setahun program suporter, tapi ini kan perlu waktu. Karena itu saya bilang hari ini fokus Piala Dunia U-20, habis itu kongres. Karena kongres itu baru bicara program kerja PSSI 2023, terus baru liga dan lainnya”. Kata Erick.
