Jabreskpres – Aksi bullying atau Perundungan kembali terjadi kepada seorang siswi asal Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Ciwidey, Kabupaten Bandung.
Aksi Bullying tersebut dilakukan oleh teman-temannya sendiri dan terjadi pada Jumat (10/2) lalu.
Perundungan yang dialami oleh siswi berinisial T kelas 10 asal SMAN 1 Ciwidey ini beredar luas di Youtube.
Dalam video tersebut terlihat para pelaku menganiaya korban dan juga merekam aksi bulying atau perundungan tersebut.
Orang tua T, ibu Ati, 42, membenarkan jika anaknya telah mengalami perundungan yang dilakukan oleh rekan-rekannya.
Dirinya pun menjelaskan jika awal mula perundungan atau aksi Bullying ini lantaran T sempat berselisih dengan temannya.
“Iya kejadian waktu hari Jumat lalu, awalnya anak saya cerita ke saya kalau dia sempat dipukuli sama teman-temannya karena adu mulut sama mereka, tapi mereka langsung pukuli anak saya,” ujar Ati saat dihubungi, Jumat (17/2).
Ati menjelaskan, jika kejadian Bullying ini tidak hanya sekali diterima oleh anaknya, bahkan pihak sekolah sudah pernah datang ke rumahnya untuk mediasi terkait perundungan ini.
“Sudah dua kali pihak sekolah datang ke rumah, mereka juga menanyakan kebenaran dan minta klarifikasi terkait kejadian ini,” ucapnya.
Dalam mediasi itu, Ati meminta kepada pihak sekolah agar mengeluarkan para pelaku aksi Bullying dari sekolah tersebut.
Menurutnya, alam kejadian ini bukan hanya anaknya saja yang mengalami perundungan melainkan dua temannya juga mengalami hal yang sama.
“Bukan anak saya aja, ada temannya anak saya dua orang juga sama dipukuli. Saya juga sudah minta ke pihak sekolah pas saat mediasi agar mengeluarkan pelaku dari sekolah, tapi kayanya cuman satu, itupun masih dalam pertimbangan dan belum fix,” jelasnya.
Ati menuturkan jika kejadian ini dilakukan bukan hanya oleh satu orang, melainkan oleh 8 orang. Dia pun sangat khawatir akan kejadian yang terjadi terhadap anaknya ini.
“Sekitar 8 orang, dan itu di video sama teman-temannya. Saya bener-bener khawatir dan was was sama anak saya,” ungkapnya.
Disisi lain, Kapolsek Ciwidey Kabupaten Bandung Iptu Anjar membenarkan jika aksi perundungan tersebut terjadi di wilayahnya, pihaknya pun sudah menengahi kejadian Bullying ini. Namun kasus ini sudah dilanjutkan ke pihak PPA Polresta Bandung.