Razia Pelaku “Open BO” Jelang Valentine

JABAR EKSPRES – Pelaku prostitusi berbasis daring, Open Booking Online (open BO) sedang marak terjadi di Kabupateng Tulungagung, Jawa Timur. Jelang perayaan valentine, razia telah masif dilakukan oleh berbagai pihak.

Kepala Bidang Penegakkan Perda dan Perbup Satpol PP Kabupaten Tulungagung, Artista Nindya Putra, mengatakan pihaknya sudah menjalani razia sejak kemarin.

“Kami sudah melakukan razia sejak Sabtu (11/2) sampai Selasa (14/2) ketika perayaan valentine,” ujarnya.

BACA JUGA : HDCI Arogan, Sahroni: “Tidak Boleh”

Putra memaparkan pihaknya masih menyelidiki adanya dugaan prostitusi terselubung.

“Kami masih menyelidiki,” lanjutnya.

“Terakhir, kami menemukan pasangan di luar nikah melakukan kencan dengan memberlakukan tarif tertentu,” pungkas Putra.

Putra mengungkapkan adanya razia karena pihaknya banyak menemukan potensi meningkatnya aktivitas open bo pada hari valentine.

BACA JUGA : Transmart Tutup, Roy: “Kami Sedang Beranomali”

Selain itu, banyaknya pengaduan masyarakat menjadi alasan pihaknya melakukan operasi cipta kondisi.

“Kami banyak mendapat pengaduan masyarakat. Sehingga, akan digalakkan operasi cipta kondisi di beberapa hotel daerah Tulungagung,” ujarnya.

Satpol PP Kabupaten Tulungagung bekerja sama dengan TNI dan Polri untuk mengadakan razia pelaku open bo.

“Kami berhasil mengamankan 13 pasangan di luar nikah. Terdapat mahasiswa hingga lansia,” lanjutnya.

“Kami prioritaskan untuk razia hotel kelas melati,” ungkap Putra.

“Bagi pelaku yang belum menikah, kami akan melaporkan pada orang tua atau perangkat desanya. Sedangkan bagi yang sudah menikah, Kami akan memberitahukan pihak istri/suami yang bersangkutan,” tandasnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan