JABAR EKSPRES – Informasi perkembangan program bantuan pemerintah 2023. Ada beberapa bantuan tunai yang dicairkan di tahun 2023, program bansos tersebut tentunya telah ditetapkan berapa anggaran kemudian total kuota penerima program bantuan tersebut.
Berikut bantuan dari pemerintah:
Pertama untuk program kartu Prakerja yang lolos di tahun 2023 yang jelas di bulan januari. Pencairan insentif kembali disalurkan melalui bank penyalur ataupun rekening e-wallet yang telah ditetapkan selanjutnya poin
Kedua program dari Kemensos PKH Program Keluarga Harapan untuk pencairan insentif di bulan januari, untuk tahap pertama total 10 juta kpm yang akan menerima program PKH tentunya berbeda-beda setiap pencairan sesuai dengan komponen yang memenuhi syarat serta komponen yang telah ditetapkan, seperti komponen ibu hamil anak usia dini komponen pendidikan lanjut usia dan komponen penyandang disabilitas.
Ketiga yaitu program BPNT ini masih sejalan dengan program PKH. Namun total penerimanya itu 18,8 juta kpm telah ditetapkan bahwa mulai tahun 2023 masih berlanjut, program ini pencairannya kemungkinan besar disalurkan melalui PT Pos Indonesia karena penyaluran melalui PT Pos Indonesia dianggap berhasil jadwal penyalurannya telah sesuai dengan jadwal penetapan artinya tidak ada ada yang molor terkait penyalurannya.
Keempat masih dalam program Kemensos yaitu program per-makanan khusus untuk lansia, nah ini ditetapkan juga setiap bulan, setiap harinya lansia tunggal yang terverifikasi datanya sesuai dengan syarat-syarat yang telah ditetapkan untuk mendapatkan menyalurkan program bantuan permakanan ini. Nilainya setara dengan 21.000 per hari kalau kita hitung 1 yaitu 600.000 lebih.
Kelima program bantuan terbaru yaitu BLT Kemiskinan Ekstrim. Harus paham terlebih dahulu terkait hal ini BLT Kemiskinan Ekstrem ini berbeda dengan BLT dana desa, nah BLT Kemiskinan Ekstrem ini sesuai dengan target pemerintahan nantinya harus tercapai tingkat persentase sampai dengan tahun 2024. Bantuan BLT Kemiskinan Ekstrem 300.000 kebijakan sesuai dengan masing-masing desa ataupun kelurahan nanti yang mana dananya diambil dari BLT dana desa itu.
Informasi yang kami dapat tentunya BLT dana desa telah berakhir sampai dengan bulan desember dan digantikan dengan BLT Kemiskinan Ekstrem namun total penerimanya tidak sebanyak dengan BLT dana desa. Terkait program bantuan terbaru ini berbeda ya dengan bantuan sosial tunai karena ini karena itu program bantuan dari kementerian sosial.
