JABAR EKSPRES – Akun Twitter Jokowi dan Ruhut Sitompul muncul di hasil pencarian “Penjilat” di Twitter, kok bisa?
Seperti diketahui, kata “Penjilat” terus trending di akun sosial media Twitter sejak Senin (28/11) kemarin. Hal ini dikarenakan viralnya beberapa tokoh kontroversial pendukung pemerintah menyuarakan pendapat yang dinilai tidak berpihak kepada rakyat Indonesia.
Tokoh-tokoh relawan Jokowi yang viral sejak kemarin (28/11) diantaranya Ketu BPMI Benny Rhamdani, Dokter Pandu Riono, hingga Abu Janda alias Permadi Arya yang justru membela pernyataan Benny Rhamdhani soal pertempuran melawan lawan.
Saat mengetik kata “Penjilat” di kolom pencarian Twitter, aplikasi berlambang burung biru itu justru memunculkan dua akun milik tokoh populer di negeri ini, yaitu Presiden Jokowi dan mantan ketua DPP Partai Demokrat Ruhut Sitompul.
Hal itu lantas mengacu pada makna “Penjilat” itu sendiri.
Secara makna konotasi, penjilat adalah seorang yang rela melakukan apa saja bahkan memuji-muji orang yang ia anggap terhormat demi mendapatkan suatu keuntungan. Keuntungan tersebut bisa berupa uang, jabatan, atau bahkan hanya kasih sayang.
Seorang penjilat akan senantiasa bersikap baik di hadapan seseorang untuk bermaksud mengharapkan sesuatu tanpa mengatakannya secara langsung.
Hal ini lantas membuat kita bertanya-tanya, mengapa akun Twitter Presiden Jokowi dan Ruhut Sitompul muncul paling pertama ketika mengetikkan kata “penjilat” di Twitter.
Algoritma Twitter memungkinkan memberi hasil dari suatu kata yang kita cari kepada akun yang sering disuntik dengan kata-kata tersebut. Tetntunya Twitter tidak akan sembarangan menyematkan suatu kata kepada akun tertentu.
Seperti diketahui, julukan “penjilat” sering disematkan kepada Ruhut Sitompul sejak era kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Hingga era kepemimpinan Presiden Jokowi saat ini, kata itu masih sering disampaikan netizen pada Ruhut Sitompul di akun sosial medianya.
Semakin sering kata itu dikirimkan setiap harinya, semakin mudah juga Twitter menampilkan hasil sesuai kata yang sering disebutkan kepada akun tertentu.
Begitu juga seperti yang terjadi pada akun Twitter Presiden Jokowi saat kita mengetikkan kata “penjilat” di kolom pencarian Twitter.
