BOGOR, Kamis (27/10) – bertepatan dengan peringatan Hari Listrik Nasional yang ke 77, PLN UID Jawa Barat mempersembahkan kado terindah untuk masyarakat Jawa Barat yaitu launching 104 SPKLU yang akan disebar di seluruh wilayah provinsi.
Dalam acara launching yang dihadiri oleh Gubernur Provinsi Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK) dan Kepala Dinas ESDM Jawa Barat, Ibu Ai Saadiah Dwidaningsih, di Kantor PLN UID Jawa Barat tersebut, General Manager PLN UID Jawa Barat, Agung Nugraha menyampaikan bahwa 104 SPKLU tersebut akan diletakkan di 92 titik di kantor PLN Unit Layanan Pelanggan Se-Jawa Barat, 7 titik di kantor PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan, 3 titik di Kantor Pemda, 1 titik di Istana Bogor, dan 1 titik di jalur lintas selatan Banjar.
“PLN harus menjadi leader dalam transformasi energi ini, memberikan panutan bagi masyarakat sehingga dapat meningkatkan ekosistem penggunaan kendaraan listrik khususnya di wilayah Jawa Barat,” jelas RK.
Lebih lanjut RK menjelaskan bahwa bertambahnya SPKLU ini menjadi upaya ampuh bagi perkembangan ekosistem kendaraan listrik.
Senada dengan Gubernur Jawa Barat, Agung Nugraha menjelaskan bahwa SPKLU ini menjadi lompatan besar di Jabar bagi percepatan penggunaan kendaraan listrik di Jawa Barat.
“Jumlah SPKLU ini akan menjadi lompatan besar di Jawa Barat karena sebelumnya baru ada 5 titik SPKLU yang terintegrasi dengan aplikasi Charge.IN, yaitu di Kantor PLN UP3 Bandung, Rest Area 207A, Rest Area 208B, PLN ULP Bandung Utara, dan Gedung Sate Bandung,” jelas Agung.
Agung Nugraha menambahkan bahwa PLN berkomitmen terus memperbanyak jumlah SPKLU untuk mengakselerasi terbentuknya ekosistem kendaraan bermotor listrik berbasis baterai di Jawa Barat. Di tahun 2023 nanti, PLN akan menambah kembali jumlah lokasi SPKLU sebanyak 208 titik. Sementara di tahun 2024 akan ditambah 416 titik lokasi SPKLU dengan skema bisnis publik (sewa).
“Untuk mendorong pertumbuhan bisnis SPKLU, PLN juga menyiapkan skema kerja sama berupa franchise, Investor Own Investor Operate, dengan nilai investasi mulai dari Rp 350 juta, bervariasi tergantung tipe SPKLU nya,” papar Agung.
Tidak hanya itu, dalam mendukung program kendaraan listrik ini PLN juga telah menghadirkan berbagai program untuk memudahkan konsumen dalam menggunakan kendaraan listrik, di antaranya;