“Harus mengurus anak-anak. Ada yang masuk SMA, bahkan kuliah. Kami kalau disebut menjarit, ya iya. Kepada siapa lagi saya harus mengadu,” tandasnya.
Menjawab keluhan dari pedagang, Haru Suandharu berkomitmen untuk membantu para UMKM dalam hal perizinan. Sehingga, pelaku usaha sangat mudah dalam mendapatkan izin usahanya.
“Kita intinya membantu promosi, disamping itu kita nanti Insya Allah akan bekerjasama dengan berbagai lembaga pemerintah, untuk membantu perizinan supaya jangan sampai masyarakat pusing dengan perizinan,” tegas dia.
Selain itu, Haru menyatakan, akan membantu UMKM dalam pengemasan barang dagangannya. Hal tersebut diharapkan agar produk dari UMKM tersebut bisa dijual hingga ke luar daerah.
“Kemudian juga pengemasan supaya pengemasannya bagus sehingga bisa dijual sampai luar daerah. Itu kita harapkan bisa dibantu,” katanya.
Dia menjelaskan, kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Pemerintah Kota Bandung, Pemerintah Kecamatan Antapani, dan Jabar Youth Entrepreneur dengan mengundang para UMKM dalam rangka Hari Jadi Kota Bandung (HJKB) ke-212.
Haru mengatakan bahwa kegiatan sangat positif dalam mendongkrak pertumbuhan UMKM di tengah-tengah masa inflasi global.
“Di tengah-tengah inflasi, saya kira ini salah satu yang sering saya sebut, mari kita ringankan beban masyarakat salah satunya dengan membuat bazar seperti ini,” kata Haru .
“Saya kira sangat positif daripada kita sekadar memperingati dengan hiburan saja,” tambahnya.
Tak hanya itu, Ketua DPW PKS Jabar ini juga menyampaikan apresiasinya dengan adanya berbagai perlombaan seperti tari anak, menggambar, dan memasak.(win)