Rentetan Kasus Ferdy Sambo, Dari Pembunuhan Brigadir J, Judi Online hingga Wanita Simpanan

Habib Bahar menuding polisi melakukan rekayasa kasus KM 50 dan menutupi fakta yang sebenarnya.

“Mereka berusaha menutupi KM 50, Allah balas,” tegas Habib Bahar.

Ia menilai kasus KM 50 dengan kasus Brigadir Josua memiliki kesamaan. Mulai dari CCTV rusak hingga konfrensi pers yang penuh kebohongan.

“Persis, CCTV mati semuanya. Dari konferensi pers polisi isinya bohong semua, terus jaksa mau percaya dengan konferensi pers kasus KM 50. Sedangkan konferensi pers tentang kasus Brigadir J meninggal itu isinya bohong,” ucap Habib Bahar.

Habib Bahar yang kini ditahan karena dianggap menyebarkan berita hoaks tentang tragedi KM 50, menegaskan akan tetap menyuarakan fakta yang menurutnya benar tentang pembunuhan 6 laskar FPI.

“Makanya saya bilang kebohongan, kepalsuan, kemunafikan. Dan saya tetap pada prinsip saya, saya akan selalu menyampaikan kebenaran,” imbuhnya.

“Saya tidak bersalah karena apa yang saya sampaikan adalah benar adanya, 6 laskar dibantai, disiksa dengan biadab,” tandas Habib Bahar.

Kode 303 Judi Online

Merebaknya isu kode 303 atau konsorsium judi online yang dikaitkan dengan Ferdy Sambo mendapat tanggapan dari selebgram Lutfi Agizal.

Ia menilai motif pembunuhan Brigadir J yang diotaki Ferdy Sambo bukan pelecehan seksual terhadap istri Ferdy Sambo, Putri Candrawati.

Ia menduga motif pembunuhan Brigadir J berkaitan dengan isu kode 303 atau konsorsium judi online.

“Kalau dari saya ini masyarakat udah mulai menggelora, ada bahasanya motifnya adalah bukan pelecehan seksual, tapi diduga adalah 303 konsorsium,” ucap Lutfi Agizal kepada awak media di KPU RI, Menteng Jakarta Pusat, Rabu (10/8).

Lutfi Agizal mengatakan, publik penasaran untuk mengetahui apakah benar Ferdy Sambo terlibat judi 303 atau tidak.

“Jadi apakah opini publik soal 303 konsorsium akan terbongkar, itu adalah keinginan masyarakat. Saya udah sounding soal ini di media sosial saya,” jelas Lutfi Agizal.

Selain itu, akun Twitter Opposite6890@BuronanMabes menuding mantan Kadiv Propam Mabes Polri Irjen Pol Ferdy Sambo disebut-sebut sebagai bos bendahara judi online.

Pada cuitan @Opposite6890 yang dilihat dari cuitan Sekjen Aliansi Timur Indonesia Bobby Risakotta Sabtu 16 Juli 2022, namun  kini telah dihapus disebut bahwa Irjen Ferdy telah mengaku kepada Polri bahwa dirinya yang melakukan penyiksaan dan penembakan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan