Profil Kombes Hendri Fiuser, Pernah Tangani Kasus Habib Rizieq hingga Pembunuhan Siswi SMK

BOGOR – Mantan Kapolresta Kota Bogor, Kombes Pol Hendri Fiuser meninggal dunia karena serangan jantung, pada Kamis (23/6).

Hendri Fiuser yang kini menjabat Direktur Reskrimsus Polda Bali dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah, Denpasar, Bali, pada usia ke 47 tahun.

Hendri meninggalkan satu orang istri dan tiga orang anak tepat empat hari sebelum ulang tahunnya yang ke-48 tahun.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, Hendri Fiuser ini merupakan Kapolresta Bogor Kota periode 2018-2020.

Selama menjalankan tugasnya sebagai Kapolresta Bogor Kota, Hendri turut terlibat dalam penyelidikan beberapa kasus besar.

Menurut informasi yang telah dihimpun, penyelidikan yang paling menyita perhatian, yakni, penyidikan kasus pembunuhan siswi SMK Andrina Yubelia Noven Cahaya (18) yang belum terungkap siapa pelaku hingga saat ini.

Dia pun turut melakukan penyelidikan saat Habib Rizieq Shihab (HRS) dalam perawatan di RS Ummi, Kota Bogor.

Dalam penyelidikan tersebut, HRS diduga menyalahi aturan protol kesehatan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan, dan Pasal 216 KUHP.

Hendri mengakhiri masa jabatannya tepat setelah dua tahun masa kepemimpinannya menjadi orang nomor satu di kepolisian Bogor Kota.

Ia kemudian digantikan oleh Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro yang menjabat sampai saat ini.

Namun, jauh sebelum itu, serangkaian jabatan pernah diemban oleh Hendri Fiuser ini sebelum akhirnya Hendri menghembuskan nafas terakhirnya sebagai Dirreskrimsus Polda Bali.

“Telah meninggal dunia (karena sakit jantung) Kombes Pol Hendri Fiuser. Semoga Tuhan Allah Yang Maha Kuasa memaafkan segala kesalahannya dan memberikan tempat terbaik di sisi-Nya,” kata Kasubsie Penmas Polresta Bogor Kota Iptu Rachmat Gumilar dalam keterangan tertulis, Kamis (23/6).

Rachmat melanjutkan, jenazah Kombes Pol Hendri akan diterbangkan dari Bali sore hari.

“Info jenazah berangkat dari Bali menggunakan Garuda pukul 15.00 ke Cipete Jakarta untuk disemayamkan,” tambahnya.

Usai disemayamkan, rencananya, jenazah Henderi akan dimakam di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kayu Manis, Tanah Sareal, Kota Bogor.

“Dilanjut ke TPU Kayu Manis. Info dari keluarga, Jenazah akan dimakamkan besok (Jumat) pagi namun tentatif,” tandasnya. (bbs)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan