“Selain juga mudah-mudahan dengan adanya kanopi, Teras Cihampelas menjadi indah. Nanti pun rencana dipasang lampu dan pemberian nama di kios-kios,” sambungnya.
Sementara, kata Atet, nanti pihaknya bakal selektif dalam memilih pedagang yang kiosnya dilindungi kanopi. Lantaran perawatannya pun dianggap sedikit repot. “Jadi hanya untuk terase 4,5,6. Pedagangnya pun dipilih.”
Bukan hanya itu, Atet menjelaskan, supaya skywalk yang pernah diklaim sebagai yang terpanjang se-Asia Tenggara ini dapat kembali semarak. Beberapa renovasi telah dipersiapkan.
“Lalu akan ada penyesuaian supaya tempatnya instagramable dan tahan cuaca. Kemudian itu, kan, ada 12 trase. Nanti trase selanjutnya digunakan tempat nongkrong anak muda. Dikelola oleh pelaku ekonomi kreatif, mengadakan event, dan lain-lain,” katanya.
“Terus nanti di trase ujung, paling atas, ada lampion-lampion, booth-booth foto, kemudian yang di paling ujung para ekonomi kreatif melakukan kegiatan. Ini Rencana. Jadi, nanti tidak alasan lagi (pedagang jualan di bawah Skywalk Cihampelas),” pungkasnya. (zar)