Gin Gin memprediksi penyediaan kalung akan naik sebesar 10 persen dari tahun lalu yang berjumlah 4000 kalung, mengingat saat ini minat pembeliaan hewan kurban akan melonjak kembali pasca pandemi.
Menurutnya, hadirnya penyediaan kalung yang terkoneksi aplikasi ini merupakan bentuk jaminan bagi masyarakat untuk membeli hewan kurban sehat khususnya di lingkungan Kota Bandung.
Meski di tahun ini terdapat PMK, Gin Gin optimis akan terjadi kenaikan pembelian hewan kurban.
“Saya merasa tahun ini akan lebih baik dari tahun sebelumnya 2021,” imbuhnya.
“2 minggu kemarin para pedagang sudah banyak meminta informasi ke kita tentang bagaimana prosedur mulai berjualan. Termasuk ada beberapa pihak meminta rekomendasi dimana untuk membeli sapi atau ternak yang sehat,” sambungnya.
Saat disinggung mengenai vaksin impor yang sudah tiba di Indonesia, ia menyerahkan kewenangan pada pemerintah pusat dan mengatakan daerah yang menjadi prioritas adalah daerah red zone.
“Vaksin sudah hadir di Indonesia, tapi itu kewenangan pemerintah pusat. Kementerian Pertanian terbatas, kalau tidak salah 10.000 dan diprioritaskan untuk Jawa Timur yang merupakan wabah pertama dan banyak sapi perah,” tandasnya. (arv)